Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Antonio Conte Serang Manajemen Inter di Akhir Musim, Termasuk soal Transfer Lionel Messi

By Bagas Reza Murti - Minggu, 2 Agustus 2020 | 14:00 WIB
Antonio Conte dan Romelu Lukaku.
TWITTER.COM/FRANKKHALIDUK
Antonio Conte dan Romelu Lukaku.

BOLASPORT.COM - Pelatih Inter, Antonio Conte memberikan kritik tajam kepada manajemen Inter di akhir musim 2019-2020, salah satunya juga berhubungan dengan rencana transfer Lionel Messi

Inter berhasil menang 2-0 atas Atalanta pada laga pekan terakhir Liga Italia musim 2019-2020, Sabtu (1/8/2020) atau Minggu dini hari WIB.

Kemenangan atas Atalanta itu membuat Inter mengakhiri kompetisi sebagai runner-up Liga Italia 2019-2020.

Il Nerazzuri hanya berjaak 1 poin dari Juventus sebagai juara Liga Italia -yang mengumpulkan 83 poin- dengan koleksi 82 poin.

Meski begitu, pelatih Inter, Antonio Conte menganggap jarak antara Inter dan Juventus masih terlalu besar.

Baca Juga: RESMI - Kartu Joker AC Milan Akhirnya Pergi Setelah 6 Tahun Mengabdi

Ia pun berjanji akan melakukan evaluasi untuk musim depan.

"Usaha dari para pemain membuat saya puas. Tim dengan pertahanan terbaik, tim dengan torehan gol terbanyak kedua, dan kami mendapat 82 poin, semuanya berkat usaha para pemain," kata Conte dikutip BolaSport.co dari Sky Sport Italia.

"Ada jarak yang besar dengan Juventus, tapi kami melakukan tugas kami di liga dan banyak berkembang."

"Musim yang sulit bagi saya secara personal, tapi bagaimanapun kami akan melakukan evaluasi untuk musim depan," tambahnya.

Walau begitu, Conte juga mengkritisi keras manajemen Inter.

Menurutnya, para peman dan dirinya selalu menjadi sasaran tembak media lewat kritikan pedas yang menyerangnya.

Manajemen sama sekali tidak memberikan perlindungan. Hal ini lah yang membuat Conte merasa perlu berbicara langsung dengan Presiden Inter Milan, Steven Zhang.

Baca Juga: Menghilang dari Skuat Atalanta, Josip Ilicic Dirumorkan Depresi karena Pergoki Istrinya Selingkuh

Presiden Inter Milan, Steven Zhang, berpose dengan Christian Eriksen yang menjadi rekrutan anyar Nerrazzuri pada Januari 2020.
TWITTER.COM/STEVENZHANG91
Presiden Inter Milan, Steven Zhang, berpose dengan Christian Eriksen yang menjadi rekrutan anyar Nerrazzuri pada Januari 2020.

“Ini merupakan tahun yang sulit di level pribadi, sangat sulit. Saya tidak berpikir para pemain melihat pekerjaan mereka diakui, saya tidak berpikir pekerjaan saya diakui dan kami semua menerima sangat sedikit perlindungan dari klub," kata Conte.

“Kami harus tumbuh dan berkembang di semua sisi, termasuk di luar lapangan, dan klub besar harus lebih melindungi para pemainnya."

"Kami akan membahas semuanya di akhir musim, untuk itu saya harus bertemu presiden Steven Zhang."

“Itu sangat, sangat intens tahun ini, sulit, dan para pemain melakukannya dengan baik untuk mengisolasi diri sendiri dan menciptakan hubungan harmonis dalam diri kami di tengah kesulitan."

"Saya tidak senang dengan orang yang ikut-ikutan mencela dan saya melihat banyak hal dengan Inter tahun ini.

“Kami harus makan kotoran selama berbulan-bulan dan tak mendapat perlindungan. Masalah saya adalah bahwa saya memiliki visi, saya melihat jalan yang harus kami ambil dan saya tahu apa yang perlu kami lakukan."

"Saya melihat suatu hari wawancara yang diberikan Luciano Spalletti di Inter pada 2017. Kami sekarang berada di tahun 2020 dan tidak ada yang berubah," tutur Conte.

Pasca-laga, Conte ditanya lagi kemungkinan mengenai transfer Lionel Messi.

Namun mantan pelatih Chelsea itu mengindikasikan bahwa hal itu tak akan terjadi sembari menyindir manajemen Inter.

Baca Juga: Inilah 4 Nama Pemain Persija yang Rajin Beri Assist kepada Marko Simic

Pelatih Inter Milan, Antonio Conte, dan kapten Barcelona, Lionel Messi.
TWITTER.COM/MUNDOCULE1899
Pelatih Inter Milan, Antonio Conte, dan kapten Barcelona, Lionel Messi.

Conte menyindir manajemen Inter lantaran ia juga kesulitan untuk mendatangkan Romelu Lukaku, apalagi kini menargetkan Lionel Messi.

Musim panas 2019, Inter mendapatkan Lukaku dari Manchester United engan biaya 75 juta euro atau Rp 1,19 triliun.

Dengan harga sebesar itu saja, Conte perlu banyak hal untuk meyakinkan manajemen Inter.

Sementara, harga Messi jauh di atas harga Lukaku bisa mencapai 260 juta euro atau sekitar Rp 4,5 triliun.

"Messi? Begini, Anda tak tahu apa yang saya harus lakukan hanya untuk dapat Lukaku musim ini. Musim depan, kami akan melakukan evaluasi," ujarnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Bagas Reza Murti
Sumber : Sky Sport Italia
REKOMENDASI HARI INI

Jumpa Brest di Liga Champions, Barcelona Haram Ulangi Kesalahan saat Lawan Celta Vigo

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136