Anthony Joshua Ungkap Pukulan Terkuat yang Pernah Dihadapinya

BOLASPORT.COM - Juara kelas berat versi IBO, IBF, WBA, dan WBO, Anthony Joshua (Inggris) menyebut ada satu petinju yang memiliki pukulan terkuat yang pernah dihadapinya.

Petinju tersebut bukan Andy Ruiz Jr, yang pernah mengalahkan Anthony Joshua pada 2019 lalu dengan TKO (Technical Knockout).

Andy Ruiz Jr berhasil mendaratkan pukulan yang membuat Anthony Joshua harus takluk dan menghancurkan rekor tak terkalahkannya. 

Setelah mengalami kekalahan pertama kali, Anthony Joshua bangkit beberapa bulan berikutnya dan mengambil kembali gelar juara dunia yang sempat diambil oleh Andy Ruiz Jr.  

Meski demikian, petarung asal Inggris tersebut menyebutkan bukan pukulan Ruiz yang membuatnya ketakutan. 

Menurutnya, petinju yang bisa membuatnya was-was dalam pertandingan hanya Wladimir Klitschko saat bertemu di Stadium Wembley, Inggris, 2017 lalu.

Joshua harus melewati 11 ronde yang berjalan dengan kesulitan, walaupun akhirnya bisa menang lewat TKO atas Klitschko.

"Siapa yang memukul saya lebih kuat? Ya Klitschko," katanya saat live Instagram di JD Sport, dilansir BolaSport.com dari Sportbible.com.

Baca Juga: Antonio Conte Serang Manajemen Inter di Akhir Musim, Termasuk soal Transfer Lionel Messi

"Saya bisa mengatakan ketika Ruiz memukul saya, maka akan seperti mendapatkan gegar otak di kepala."

"Tetapi, saat saya berhadapan dengan Klitschko, ini akan selesai dengan dua cara. Saya menang, atau saya akan terjatuh terbaring ke belakang. Rasanya seperti harus dibawa oleh tandu," ucap Joshua.

Joshua memang sempat kewalahan, terbukti pada ronde ke enam, dia terjauh atas pukulan yang diberikan. 

"Orang ini buas, sangat buas," ujar Joshua. 

Petinju berusia 30 tahun itu akhirnya bangkit dan memenangkan pertandingan untuk mempertahankan gelar IBF serta merebut gelar juara WBA. 

Untuk pertandingan selanjutnya, Joshua akan dihadapkan penantang wajib, Kubrat Pulev yang rencananya diagendakan pada awal Desember tahun ini. 

Jika menang, selanjutnya akan mengikuti laga unifikasi gelar juara dunia kelas berat melawan Tyson Fury pada 2021 mendatang untuk mendapatkan sabuk undisputed champion.

Baca Juga: Mike Tyson Jalani Terapi Kejut Listrik Jelang Lawan Roy Jones Jr