BOLASPORT.COM - Madura United menegaskan agar tak memaksakan lanjutan Liga 1 2020 jika memang sampai saat ini terkait regulasi hingga protokol kesehatan belum juga jelas.
Sejak awal kabar Liga 1 dilanjutkan, Madura United menjadi tim yang paling kekeh menolak hal tersebut.
Bukan tanpa dasar, Madura United bersikeras karena juga mempertimbangkan penyebaran Covid-19 yang masih menakutkan.
Namun, setelah PT Liga Indonesia Baru (LIB) mendapatkan izin dari Gugus Tugas, tim berjulukan Sape Kerrab itu setuju.
Baca Juga: Bek Persija Rezaldi Hehanusa Terang-terangan Buka Aib Adiknya saat Kecil
Tetapi setujunya Madura United dibarengi dengan syarat yang harus bisa dilaksanakan oleh PT LIB selaku operator seperti penerapan protokol kesehatan yang ketat.
Untuk protokol kesehatan masih menjadi pembahasan PT LIB, dan rencananya bakal diselesaikan pada pertemuan awal Agustus ini.
Namun mengenai hal itu, CEO Madura United, Zia Ul Haq, mengatakan bahwa undangan untuk rapat lanjutan Liga 1 pihaknya belum menerima.
“Belum ada undangan sampai saat ini. Kemarin kan dijadwalkan sebelum hari raya tapi tiba-tiba mundur yang sampai sekarang pun masih beum jelas kapan itu pertemuan,” kata Zia Ul Haq kepada BolaSport.com, Senin (3/8/2020).
“Rapat virtual kemarin semua masih sekedar draf yang tentunya belum resmi,” ujarnya.
Oleh karena itu, menurutnya lanjutan Liga 1 2020 masih belum juga cukup jelas sampai saat ini meski sudah bisa dipastikan bakalan bergulir 1 Oktober.
Menurut Zia Ul Haq, jika memang syarat dari protokol kesehatan belum bisa dipastikan juga, lebih baik tidak usah dipaksakan menurutnya.
“Madura United harap semua ini segera diputuskan jangan hanya diwacanakan, khususnya syarat untuk protokol kesehatan. Karena itu Madura United hari ini sepakat kompetisi dilanjutkan,” ucapnya.
“Kalau syarat-syarat kesehatan belum jelas dan tak sanggup dilakukan sebaiknya kompetisi juga tidak perlu dipaksakan,” tutur Zia Ul Haq.
Dengan tidak adanya kejelasan tersebut Madura United pun enggan merencanakan untuk bisa mengumpulkan semua pemain.
Sebab apa yang menjadi permintaan dari Madura United terkait jaminan kesehatan para pemain saja belum bisa dijawab oleh PT LIB.
Zia Ul Haq pun menegaskan bahwa Madura United tetap bersikap tegas jika sampai nanti jaminan kesehatan belum bisa diberikan oleh PT. LIB.
“Bagaimana kami harus mengumpulkan pemain kalau semua belum jelas khususnya regulasi kesehatan ya. Dan kami juga jelas dari awal tidak sepakat kompetisi dilanjutkan terutama soal aspek keselamatan,” ucapnya.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar