BOLASPORT.COM - Beban berat ada di pundak Cristiano Ronaldo menjelang laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2019-2020 antara Juventus dan Olympique Lyon.
Cristiano Ronaldo didatangkan oleh Juventus pada akhir musim 2017-2018 dari Real Madrid.
Juventus rela merogoh kocek hingga 117 juta euro atau sekitar Rp 2 triliun untuk mendaratkan Ronaldo ke Turin.
Harga tersebut jelas sangat tinggi bagi seorang pemain yang saat itu sudah berusia 33 tahun.
Datangnya Ronaldo diharapkan bisa memberi dampak signifikan bagi kekuatan I Bianconeri.
Baca Juga: Prediksi Line-up Juventus vs Lyon - Menanti Kembali Tuah Ronaldo
Apabila berbicara soal gelar juara Liga Italia, ada tidaknya Ronaldo sebenarnya tidak berpengaruh banyak bagi Juventus.
Terlebih lagi, Juventus sudah mendominasi Serie A sejak musim 2011-2012.
Terhitung dengan musim 2019-2020, Juventus telah meraih sembilan gelar Serie A secara beruntun.
Namun, prestasi Juventus di kancah domestik sangat berbanding terbalik dengan prestasi mereka di kancah Eropa.
Sepanjang sejarah klub, Juventus hanya mampu meraih dua gelar Liga Champions, yakni pada 1984-1985 dan 1995-1996.
Baca Juga: Juventus vs Lyon - 3 Momen Si Nyonya Tua Tersingkir di 16 Besar Liga Champions
Setelah itu, Juventus seolah hanya menjadi tokoh figuran di kompetisi antarklub paling elite Benua Biru tersebut.
Kedatangan Ronaldo jelas diharapkan mampu membawa tim asuhan Maurizio Sarri itu menuju supremasi tertinggi sepak bola Eropa.
Apalagi kapten timnas Portugal tersebut telah memenangi lima gelar Liga Champions dengan dua klub yang berbeda.
Bahkan, Ronaldo berhasil memenangi Liga Champions tiga kali secara beruntun saat masih membela Real Madrid.
Laga dini hari nanti jelas akan menjadi pembuktian bagi Ronaldo untuk menunjukkan daya magisnya.
Baca Juga: Juventus vs Lyon - Cristiano Ronaldo Mandul Lawan Klub Prancis di 16 Besar Liga Champions
Dengan ketertinggalan agregat 0-1 dari Olympique Lyon, Ronaldo memiliki beban berat untuk membawa rekan-rekannya lolos ke babak perempat final Liga Champions musim ini.
Ditambah lagi, ada statistik menyedihkan yang mengikuti Ronaldo untuk mengemban misi berat tersebut.
Mantan pemain Manchester United ini tercatat tidak mampu mencetak gol apabila bertemu dengan klub asal Prancis di babak 16 besar.
Hal tersebut terjadi pada 2006-2007 saat melawan Lille dan 2010-2011 saat melawan Lyon.
Jika gagal menjalankan misi berat pada dini hari nanti, bukan tidak mungkin investasi besar-besaran yang dilakukan Juventus kepada Ronaldo akan gagal.
Baca Juga: Jadwal Liga Champions Hari Ini, Laga Hidup-Mati Ronaldo dan Real Madrid
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | BolaSport.com, Daily Mirror |
Komentar