BOLASPORT.COM - Pemain Persebaya Surabaya, Rendi Irwan mendapatkan tugas bangkitkan kampung sepak bola di Klagen, Sukodono, Jawa Timur.
Selama libur kompetisi Liga 1 2020 rupanya pemain Persebaya, Rendi Irwan menggunakan waktunya untuk fokus menyelesaikan ujiannya guna mendapatkan lisensi kepelatihan.
Menjalani ujian di Batu, Malang, akhirnya pada penghujung bulan Juli, Rendi telah resmi mendapatkan lisensi kepelatihan C dari AFC.
Tak harus menunggu pensiun dari sepak bola, Rendi bisa menggunakan semua ilmu kepelatihannya dalam waktu dekat ini.
Pasalnya pemain bernomor punggung 12 ini dipercaya membangkitkan kembali sepak bola di kampung Klagen, Sukodono, Jawa Timur.
Baca Juga: Persebaya Dapatkan Bantuan Pihak Migrasi dan Kemenpora untuk Mendatangkan Pemain Asingnya
Hal tersebut dibenarkan langsung oleh Rendi.
Rendi mengungkapkan tawaran datang langsung dari sang kepala desa.
Tak sendiri, nantinya Rendi akan bekerja sama dengan coach Uston Nawawi.
"Kepala desa dan Coach Uston meminta bantuan Coach Nurul Huda dan saya untuk meramaikan kembali sepak bola di desa Klagen, wilayah Sukodono," kata Rendi, dilansir BolaSport.com dari laman resmi Persebaya.
Sementara itu, sebelumnya desa Klagen memang terkenal dengan sepak bolanya.
Rendi sendiri merupakan salah satu jebolan pemain dari sana.
Akan tetapi dalam beberapa tahun terakhir hal tersebut harus vakum.
Dan sekaranglah waktunya untuk bangkit kembali setelah beberapa lapangan telah direnovasi.
"Sebelumnya memang sempat vakum beberapa lama," ucap Rendi.
"Sekarang lapangan sudah selesai direnovasi jadi sekalian buka lembaran baru," tuturnya.
Baca Juga: Bek Persebaya Surabaya Setuju Piala AFF 2020 Ditunda
Selain Rendi, ada juga deretan pemain tenar di Indonesia yang merupakan jebolan dari kampung Klagen.
Nama-nama yang dimaksud terdiri dari Uston Nawawi, Nurul Huda, Hariyono, Arif Ardiyanto, Sutaji, hingga Lucky Wahyu.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | Persebaya.id |
Komentar