BOLASPORT.COM - Mantan anak didik Shin Tae-yong, Jung Woo-young berambisi jaga tradisi di Piala Dunia.
Jung Woo-young merupakan pemain besutan Shin Tae-yong saat melatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 yang dihelat di Rusia.
Saat itu, timnas Korea Selatan sukses mengalahkan Jerman di babak grup.
"Setelah kami kalah dari Swedia dan Meksiko, tidak ada yang menyangka kami akan bermain imbang dengan Jerman. Itu pertandingan yang sulit melawan tim yang menyerang tanpa henti, tetapi kami bertekad untuk menang dan kerja keras kami akhirnya membuahkan hasil," ujar Jung Woo-yong dikutip BolaSport.com dari laman resmi AFC.
Timnas Korea Selatan sukses menaklukkan Jerman dengan skor 2-0.
Baca Juga: Liga 1 2020 - Pemain Asing Persib Pertama yang Tiba di Bandung Siap Latihan Perdana
Jung Woo-young bermain 90 menit saat itu.
"Kami sangat senang bisa mengalahkan juara bertahan dunia dan membuktikan kami bisa bersaing dengan tim-tim besar. Kami ingin maju ke 16-besar, tetapi keberuntungan tidak ada di pihak kami di dua pertandingan pertama," ujar Jung Woo-yong.
"Kami jelas tidak senang dengan keluarnya kami tersingkir di babak grup dan mengharapkan sambutan hangat di rumah, tetapi saat kami keluar dari bandara, kami menemukan ribuan penggemar menunggu kami. Mereka berterima kasih kepada kami atas penampilan kami yang baik. Senang bisa merasakan apresiasi dari mereka," ujarnya.
Saat ini Jung Woo-young menjadi bagian dari skuat timnas Korea Selatan di Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Qatar dan Piala Asia 2023 di China.
Baca Juga: Dipanggil ke Timnas U-19 Indonesia, Begini Perasaan Elkan Baggott
Pemain yang berposisi sebagai gelandang bertahan berharap timnas Korea Selatan melanjutkan rekor kualifikasi yang membanggakan, yang mana telah tampil di setiap edisi sejak Meksiko 1986.
"Ya, kami memiliki tradisi panjang di Piala Dunia dan kami ingin mempertahankan warisan ini, kualifikasi sangat sulit, dan lawan ingin menolak kami mendapat tempat di putaran final," ujar Jung.
"Memang benar kami berada di posisi kedua di grup, tetapi kami bermain satu pertandingan lebih sedikit. Selain itu kami akan memainkan tiga pertandingan (Turkmenistan, Lebanon, dan DPR Korea) di kandang, yang memberi kami keuntungan untuk finis di puncak grup dan lolos ke babak kualifikasi final," ujar pemain klub Qatar, Al-Sadd.
Dengan dua musim telah bermain di Qatar, jika timnas Korea Selatan lolos ke Piala Dunia 2022, Jung-Woo-young telah merasakan atmosfer bermain di negara Timur Tengah itu.
Ia pernah setim dengan Xavi Hernandez, di mana saat ini mantan bintang Barcelona itu menjadi pelatih kepala Al-Sadd.
Jung Woo-yong juga telah membantu Al-Sadd meraih gelar Qatar Stars League, Sheikh Jassim (Super) Cup, dan Qatar Cup.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | THE-AFC.COM |
Komentar