BOLASPORT.COM - Pembalap Avintia Racing, Johann Zarco, menunjukkan aksi memukau dalam perjalanan menuju hasil podium pada balapan MotoGP Republik Ceska.
Johann Zarco tak bisa measa lebih bahagia setelah melalui akhir pekan yang luar biasa pada seri balap MotoGP Republik Ceska di Sirkuit Brno.
Setelah sukses merebut pole position pada sesi kualifikasi, Johann Zarco mampu finis di posisi ketiga pada balapan MotoGP Republik Ceska, Minggu (9/8/2020).
Pencapaian Johann Zarco itu terasa ajaib apabila melihat fakta bahwa dia membela Avintia Racing, tim yang biasa bersaing di posisi belakang.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik yang Terjadi pada Balapan MotoGP Republik Ceska 2020
Selain itu, balapan kali ini juga hampir menandai satu tahun sejak karier Johann Zarco di MotoGP terancam tamat karena kisruh dengan mantan timnya, KTM.
Alhasil, tidak mengejutkan jika Zarco begitu semringah dengan hasil podium meski pemenang balapan berasal dari tim yang dulu 'memecatnya'.
Perjuangan Zarco untuk kembali naik podium di MotoGP tidak semulus yang terlihat.
Pembalap asal Cannes itu mendapat penalti long lap akibat bersenggolan dengan Pol Espargaro (Red Bull KTM) pada lap ke-10 hingga eks rekan setimnya itu terjatuh.
Baca Juga: MotoGP Republik Ceska 2020 - Franco Morbidelli Sudah Nantikan Hasil Podium Sejak Awal
Avintia Racing dan Ducati berusaha melakukan protes kepada Race Director karena menganggap kecelakaan tersebut merupakan insiden balapan.
Johann Zarco pada akhirnya tetap menjalani hukumannya. Namun begitu, pemenang dua gelar juara dunia tersebut melakukannya dengan gaya (video).
Zarco tetap melaju dengan kencang ketika melalui jalur ekstra.
Tak cuma kencang, Zarco juga presisi karena mampu menjaga ban motornya tepat berada di tepi garis putih yang membatasi jalur long run dengan jalur normal.
Baca Juga: Hasil Moto2 Republik Ceska 2020 - Pembalap Indonesia Finis Lagi
Padahal aksi Zarco tersebut terbilang berisiko karena dia melewati bagian trek dengan grip yang lebih rendah karena jarang dilalui.
"Saya tidak tahu. Saya hanya memiringkan badan dan menahan lutut saya di aspal," komentar Zarco selepas balapan, dilansir BolaSport.com dari laman MotoGP.
"Saya menunggu seseorang menyalip. Saya menghitung 1, 2, 3 tetapi tidak ada seorang pun yang tiba."
"Mungkin itu [berhasil] karena saya terbiasa mengendarai motor di jalanan Prancis bagian selatan," imbuh Zarco sambil meliuk-liukkan tangannya.
Baca Juga: Update Klasemen MotoGP 2020 - Quartararo Masih di Puncak, Morbidelli Geser Dovizioso
Johann Zarco tak bisa berkomentar banyak soal hukuman yang diterimanya. Dia senang tak mendapat ride-through penalty (masuk ke pit lane) yang memakan waktu lebih lama.
Zarco sendiri berpendapat bahwa manuvernya masih dalam batas wajar karena dia mengambil kesempatan setelah Pol Espargaro bergerak melebar.
"Ini bagian dari balapan. Anda masuk karena pembalap di depan melebar dan terkadang bisa bersenggolan. Perlu diingat bahwa kami berlomba bukan berdansa," tutur Zarco.
Raihan pole position dan podium yang dipersembahkan Zarco dari Brno menjadi yang pertama bagi Avintia Racing sejak tampil perdana di MotoGP pada 2012.
Baca Juga: Soal Kemenangan Perdana di MotoGP, Brad Binder Ungguli Valentino Rossi
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | MotoGP.com |
Komentar