BOLASPORT.COM - PSIS Semarang menegaskan telah mengunci pemainnya untuk tidak bergabung ke PSMS Medan pada musim ini.
Sebelumnya memang PSMS Medan tertarik untuk mendatangkan bek sayap milik tim berjulukan Laskar Mahesa Jenar, Fredyan Wahyu Sugiyantoro
Hanya, hingga saat ini pihak PSIS Semarang tidak berniat untuk melepas pemainnya tersebut.
CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, mengatakan bahwa pihaknya telah membicarakan hal tersebut bersama tim pelatih.
Baca Juga: Akomodasi tak Ditanggung PT LIB, PSIS Semarang Batal Pindah Kandang
Dari pertemuan tersebut disepakati bahwa Ucil, sapaan akrab Fredyan Wahyu Sugiyantoro, akan dipertahankan oleh PSIS Semarang.
"Kemarin tim pelatih sudah menggelar rapat, di antaranya soal Fredyan Wahyu Sugiyantoro atau Ucil, kami putuskan tetap di PSIS."
"Dia dipertahankan karena pertimbangan masih muda dan bertalenta," ucapnya seperti dikutip Bolasport.com dari Tribun Jateng, Senin (10/8/2020).
Baca Juga: Bagini Respon PSIS Semarang Usai Rapat dengan PT Liga Indonesia Baru
Selain itu, alasan PSIS Semarang mempertahankan Ucil adalah karakter bermainnya yang dibutuhkan oleh tim.
Selama bermain, Ucill memang dikenal sebagai full back yang mampu bermain bertahan dan menyerang dengan sama baiknya.
"PSIS saat ini butuh banyak full back yang mampu bertahan dan menyerang sama bagusnya dan hal itu ada dalam diri Ucil," ucap Yoyok.
Baca Juga: SUGBK Bukan Stadion Penyumbang Poin Terbanyak Persija di Liga 1
Dari respons PSIS tersebut, tercatat PSMS Medan sudah dua kali merasakan penolakan dari dua klub berbeda.
Sebelum Ucil, PSMS Medan berusaha untuk mendatangkan Ghozali Siregar dari Persib Bandung.
Namun, pihak Persib Bandung menilai bahwa Ghozali Siregar masih dibutuhkan oleh tim.
Atas dasar itu akhirnya Persib Bandung mempertahankan Ghozali Siregar untuk tetap berada di tim berjulukan Pangeran Biru itu.
Baca Juga: Ini Alasan Bakat Brasil tak Ada Matinya di Sepak Bola Dunia
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Tribun Jateng |
