BOLASPPORT.COM - Pelatih kiper Arema FC, Felipe Americo mempunyai 'pekerjaan' sambilan di saat skuad Singo Edan tanpa sejumlah sosok penting.
Seperti diketahui Arema FC baru saja ditinggalkan tiga sosok penting dalam lanjutan Liga 1 2020.
Ketiganya adalah pelatih kepala Mario Gomez, pelatih fisik Marcos Gonzales, dan striker Jonathan Bauman.
Ketiga sosok asing asal Argentina itu mundur karena tidak sepakat soal renegosiasi kontrak.
Padahal persiapan bertempur di Liga 1 hanya terpaut kurang dari dua bulan lamanya.
Baca Juga: Dua Langganan Timnas Indonesia Tak Dipanggil, Begini Respons Manajer Barito Putera
Agar memudahkan dan mematangkan persiapan lebih maksimal, salah satunya dengan memperbanyak komunikasi.
Hal ini dirasakan Elias Alderete yang menjadi satu-satunya pemain asing asal Argentina yang tersisa selepas ketiga rekan kopatriotnya hengkang.
Elias yang notabene baru pertama kali berkecimpung di sepak bola Tanah Air mengaku kesulitan dalam berkomunikasi.
Terlebih, penyerang 25 tahun itu kurang lancar dalam berbahasa Inggris karena selama ini banyak bermain di Liga Argentina.
Baca Juga: Persebaya Rampungkan 95 Persen Renegosiasi Kontrak, Tanda Lanjut?
Beruntungnya masih ada Felipe Americo yang biasa menggunakan bahasa Portugis. Ia memiliki 'pekerjaan' sebagai penerjemah Elias.
Untuk urusan wawancara dan komunikasi, Elias banyak bergantung kepada Felipe Americo.
Seperti saat menyatakan kesetiaannya pada Arema FC di depan wartawan pada beberapa waktu lalu.
“Saya mencoba membantu, ini pertama kali saya menjadi penerjemah,” kata Felipe dikutip BolaSport dari Kompas.
“Rasanya tidak enak, Bahasa Indonesia saya tidak bagus, tetapi saya berusaha membantu,” tutur dia.
Felipe sendiri kurang lebih baru tiga tahun belajar Bahasa Indonesia, tepatnya saat bergabung Barito Putera 2017 lalu
Saat itu ia bekerja sekaligus belajar berbahasa dengan Jacksen F. Tiago.
“Saya belajar sendiri, bertanya kepada orang lain. Saya belajar karena saya bekerja di Indonesia dan saya perlu berkomunikasi dengan cara yang terbaik. Saya masih perlu banyak belajar."
“Semuanya menjadi mudah bila Anda tertarik untuk belajar dan berkembang. Ya, salah satu caranya harus sering berbicara,” tutur dia.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | kompas |
Komentar