BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso, mengatakan bahwa dia dan Ducati telah berjuang beradaptasi dengan ban belakang baru Michelin karena solusi pengaturan MotoGP tidak berfungsi seperti sebelumnya.
Andrea Dovizioso memiliki awal yang sulit untuk musim 2020 setelah finis ketiga pada GP Spanyol, keenam pada GP Andalusia dan ke-11 pada MotoGP Republik Ceska 2020.
Pada MotoGP Republik Ceska tahun lalu, Andrea Dovizioso menjadi runner-up setelah kalah dari Marc Marquez.
Pembalap Ducati telah berjuang sepanjang tahun dengan peralihan ke ban konstruksi baru Michelin untuk 2020.
Baca Juga: Franco Morbidelli Ungkap Alasan Bisa Kalahkan Fabio Quartararo pada MotoGP Republik Ceska 2020
Namun, dia mengalami kesulitan saat melakukan pengereman dengan ban baru Michelin.
"Yang pasti, motornya tidak jauh berbeda, GP19 dan 20 sangat mirip. Bukan itu intinya, terlalu mudah untuk menjadi seperti itu (pengereman)," kata Dovizioso dilansir BolaSport.com dari Autosport.
"Ban belakang pasti mendorong bagian depan dan tidak hanya mendorong. Tetapi, bekerja dengan cara yang berbeda. Kami harus mengubahnya dan itu tidak mudah," aku Dovizioso.
Dovizioso mengatakan bahwa mengubah gaya membalap saat pengereman tidak menghasilkan keuntungan apa pun.
Menurut Dovizioso, perbaikan harus datang dari pengaturan motor meskipun Ducati telah menemukan menggunakan solusi set-up dari tiga tahun sebelumnya.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Autosport |
Komentar