BOLASPORT.COM - Petarung kelas ringan UFC, Justin Gaethje, diyakini akan menjadi lawan terberat bagi Khabib Nurmagomedov.
Khabib Nurmagomedov akan berhadapan dengan Justin Gaethje dalam unifikasi gelar juara kelas ringan di UFC 254, pada 24 Oktober mendatang.
Justin Gaethje menjadi juara juara interim kelas ringan saat membungkam Tony Ferguson di UFC 249 pada Mei lalu.
Sementara Khabib Nurmagomedov merupakan juara kelas ringan sejak kemenangan atas Al Iaquinta pada April 2018.
Baca Juga: MotoGP Austria 2020 - Fabio Quartararo Waspadai KTM di Red Bull Ring
Khabib Nurmagomedov dan Justin Gaethje akan saling berhadapan untuk memperebutkan status juara sesungguhnya di kelas ringan UFC.
Justin Gaethje dinilai memiliki potensi untuk menyulitkan Khabib Nurmagomedov.
Mantan juara kelas berat UFC, Daniel Cormier, memprediksi bahwa Gaethje akan menjadi lawan yang tangguh bagi Nurmagomedov.
"Saya kira dia Nurmagomedov akan menghadapi lawan terberatnya," kata Daniel Cormier kepada Yahoo Sport, dilansir BolaSport.com dari MMAnews.com.
Baca Juga: Meski sedang Masa Pemulihan, Pelatih Persib Tegaskan Siap Memimpin Latihan
"Saya juga berpikir sebagian besar orang di dunia menganggap Gaethje sebagai lawan terberat baginya di kelas ringan."
Daniel Cormier sendiri percaya Nurmagomedov tidak akan mudah dikalahkan.
"Saya pikir Nurmagomedov akan baik-baik saja," ujar kapten tim American Kickboxing Academy, tempat Nurmagomedov berlatih.
"Kemampuan untuk berlatih dan mempersiapkan diri dan terus mengejar impian ayahnya dan dirinya sendiri membantunya untuk menghadapi segala sesuatu di sekitarnya."
Cormier juga percaya bahwa Nurmagomedov akan mendapat tambahan motivasi dari kematian ayahnya, Abdulmanap, pada Juli silam.
"Terkadang Anda membutuhkan dorongan motivasi dari berbagai bentuk. Saya kira Khabib akan menjadikan kematian ayahnya sebagai motivasi," tutur Cormier.
"Dia sangat profesional dan akan mempersiapkan dirinya untuk mengeluarkan kemampuan terbaiknya," ucapnya memungkasi.
Khabib Nurmagomedov melakoni pertarungan terakhirnya saat berhadapan dengan Dustin Poirier di UFC 242 pada September 2019 lalu.
Petarung berjuluk The Eagle tersebut mengalahkah Poirier di ronde ketiga melalui submission.
Adapun Dustin Gaethje merupakan petarung MMA terakhir yang mampu mengalahkan Justin Gaethje sebelum dia mencetak empat kemenangan KO/TKO beruntun.
Baca Juga: Messi Punya Tempat Tidur Ajaib, Bisa Bikin Virus Corona Rontok
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | MMANews.com |
Komentar