BOLASPORT.COM - Petarung Rusia, Khabib Nurmagomedov, menanggapi pernyataan Justin Gaethje (Amerika Serikat) yang sudah menyiapkan strategi khusus dengan sebuah zona maut untuk menghadapinya dalam UFC 254.
Khabib Nurmagomedov akan menjalani pertarungan mempertahankan gelar sabuk kelas ringan UFC melawan Justin Gaethje pada 24 Oktober mendatang.
Khabib Nurmagomedov bersumpah "menenggelamkan" Justin Gaethje yang telah mengungkapkan rencananya yang mengerikan untuk pertarungan mereka.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Hati-hati, Justin Gaethje Sudah Siapkan Zona Maut
"Saya dulu beasal dari divisi 1 All American (saat menekuni gulat)," kata Gaethje dalam di podcast "Believe You Me" Michael Bisping yang dilansir BolaSport.com dari Sportbible.
"Sekali lagi, saya telah bertarung dengan beberapa orang yang paling tangguh pada masa jayanya. Gulat kampus Divisi-I di Amerika adalah level tertinggi selain pergi ke Olimpiade dan bergulat di tingkat internasional. Namun, kami tidak bergulat lagi," ucap Gaethje.
"Akan ada zona di depan saya. Itu tidak terlalu besar. Ini akan menjadi zona maut dan jika saya harus mewakili kematian setiap kali dia memasuki zona itu, itulah yang terbaik bagi saya. menciptakan pembantaian dan membuat dia seperti tertabrak mobil," ujar Gaethje.
"Jadi satu-satunya tujuan saya ketika saya masuk ke sana adalah untuk menciptakan tabrakan mobil sebanyak mungkin, apakah itu tubuh kita yang terbentur, kepala kita terbentur, bahu kita terbentur. Kepalan tangan saya mengenai kepalanya, tinjunya."
Khabib yang memiliki rekor kemenangan 28-0 tidak membuang waktu menanggapi pernyataan Gaethje.
Baca Juga: Alasan Laga Ekshibisi Mike Tyson Melawan Roy Jones Jr Ditunda
"Kelas. Bagaimana dia berbicara dan kepercayaan dirinya. Jadi, pertarungan ini menjanjikan pertarungan terbaik tahun ini. Saya memiliki sesuatu untuk ditunjukkan kepada dunia," tulis Khabib dalam Instagram pribadinya.
Pertandingan unifikasi kelas ringan UFC antara juara saat ini, Khabib dan juara sementara, Gaethje akan menjadi tajuk utama UFC 254 pada 24 Oktober.
Khabib terakhir kali bertarung di atas arena Oktagon pada September 2019 dalam laga unifikasi gelar kelas ringan yang bertajuk UFC 242 melawan Dustin Poirier.
Khabib memutuskan mundur saat menghadapi Tony Ferguson karena wabah virus corona membuat dia tidak bisa melakukan perjalanan ke luar negeri akibat penguncian wilayah di negaranya.
Posisi Khabib digantikan oleh Justin Gaethje yang akhirnya memenangi duel tersebut.
Baca Juga: Mike Tyson Kehilangan Promo Syuting Filmnya untuk Comeback Lawan Roy Jones Jr
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | SportBibble.com |
Komentar