BOLASPORT.COM - Petarung UFC kelas bantam, Sean O'Malley, membuat klaim tentang alasan pensiun Henry Cejudo jelang UFC 252.
Sean O'Malley sedang memiliki karier gemilang bersama UFC setelah dijadikan sebagai co-main dalam ajang UFC 252.
O'Malley telah dijadwalkan akan menghadapi Marlon Vera di UFC Apex, Minggu (16/8/2020).
Sebagai bintang baru UFC, O'Malley sering dikait-kaitkan melawan Henry Cejudo.
Baca Juga: Ini Kehebatan Aries Susanti, meski Cedera Bisa Pecahkan Rekor Dunia
Cejudo adalah petarung tipe pegulat yang merupakan anti-tesis dari kemampuan O'Malley sebagai tipe striker.
Karena sering dikait-kaitkan dalam pertarungan, Cejudo jadi berkomentar apabila bertanding melawan O'Malley.
Sosok berjulukan Triple C itu mengklaim jika pegulat SMA pasti bisa mengalahkan O'Malley.
Klaim Cejudo tersebut kemudian dibantah petarung berjuluk Suga saat melakukan wawancara di Just Scrap Radio.
Baca Juga: UFC 252 - Sean O'Malley Sebut 2 Panutan Bintang di UFC
O'Malley justru menyebutkan apabila Cejudo pensiun karena takut menghadapi petarung top kelas bantam.
"Saya tidak terlalu peduli untuk membungkam klaimnya. Saya akan melawan pegulat. Saya di UFC dan berusia 25 tahun," ucap O'Malley dikutip BolaSport.com dari BJPENN.
"Saya pikir alasannya pensiun adalah takut pada Petr Yan. Karena dia tahu apabila Petr bisa menjadi lawan berikutnya dan menghancurkannya."
"Cejudo agak takut untuk bertarung. Disamping itu, dia melihat bahwa saya akan datang untuk melawannya dan dia melihat ancaman lain dan takut," ucapnya melanjutkan.
Baca Juga: RESMI, Balapan Kandang Valentino Rossi di MotoGP 2020 Bakal Dihadiri Penonton
Petr Yan merupakan pemegang sabuk juara kelas bantam UFC saat ini.
Dia mendapatkan sabuk tersebut saat bertarung melawan Jose Aldo merebutkan sabuk yang kosong karena Cejudo pensiun.
Di sisi lain, O'Malley kembali meledek Cejudo yang pensiun di masa jayanya.
"Dia mendapatkan pacar pertamanya dan tidak mau bertarung lagi," tutur petarung 25 tahun itu.
"Hanya itu pendapat saya. Karena saya tidak akan pensiun apabila masih berada di puncak kejayaan," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Direktur KTM Ungkap Kisah Mengawali Kiprah pada MotoGP Tanpa Hasil
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar