BOLASPORT.COM - Selain berhadapan dengan pandemi virus Corona alias Covid-19, playoffs NBA 2020 dipastikan juga akan berjalan berbeda seiring dengan kegagalan San Antonio Spurs menembus fase gugur tersebut.
Kegagalan San Antonio Spurs ini menjadi yang pertama dalam 22 musim NBA terakhir alias sejak musim 1996-1997.
Dalam kurun waktu tersebut, Spurs berhasil meraih lima gelar juara NBA yakni pada tahun 1999, 2003, 2005, 2007, dan 2014.
Prestasi itu menjadikan Spurs sebagai satu-satunya klub NBA yang mampu meraih minimal satu titel kampiun dalam tiga dekade berbeda.
Namun, era kejayaan Spurs tersebut resmi berakhir pada musim ini.
Baca Juga: Bukan Ducati atau KTM, Ini Momok Menakutkan di MotoGP Austria 2020
Kekalahan dari Utah Jazz dengan skor 112-118 di Lake Buena Vista, Florida, Amerika Serikat, Kamis (13/8/2020) malam waktu setempat atau Jumat (14/8/2020) pagi WIB memastikan Spurs tak lolos playoffs.
Kendati gagal memperpanjang catatan penampilan pada playoffs, pelatih kepala San Antonio Spurs, Gregg Popovich, enggan tenggelam dalam lara.
Sebaliknya, sosok yang akrab disapa Coach Pop itu menegaskan bahwa dia tidak ingin memikirkan masa lalu, masa di mana Spurs begitu berjaya.
Baca Juga: Kagum, Petarung Ini Sebut Khabib Nurmagomedov Fenomena di UFC
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | ESPN |
Komentar