BOLASPORT.COM - Kursi Andrea Dovizioso tengah terancam dan 3 pembalap ini berpotensi mencuri kursinya di Ducati.
Dikutip BolaSport.com dari Motosan, Ducati akan memberikan konfirmasi soal masa depan Andrea Dovizioso di seri kelima MotoGP 2020.
Seri kelima akan bertajuk GP Styria dan bertempat di Sirkuit Red Bull Ring, Minggu (23/8/2020).
Artinya Dovizioso hanya mempunyai kesempatan mencuri perhatian Ducati dalam dua balapan lagi.
Baca Juga: Hasil P2 F1 GP Spanyol - Duo Mercedes Masih Jadi yang Tercepat
Konfirmasi mengenai masa depan Dovizioso ini diucapkan langsung oleh pihak Ducati melalui manajer tim, Davide Tardozzi.
"Kami akan membuat keputusan tentang masa depan Dovizioso setelah dua balapan di Austria," kata Tardozzi dikutip BolaSport.com dari Motosan.
Sirkuit Red Bull Ring merupakan tempat di mana Andrea Dovizioso berjaya.
Pembalap Italia itu pernah memenangi balapan di lintasan tersebut pada 2017 dan 2019.
Baca Juga: UFC 252 - Daniel Cormier Ungkap Taktik untuk Hadapi Stipe Miocic
Dovizioso juga telah melakukan kinerja dengan baik selama mengikuti sesi latihan bebas pada Jumat (14/8/2020).
Dia berhasil mengukuhkan waktu lap tercepat 1 menit 24,237 detik atau bercokol di posisi kedua soal hasil kombinasi.
Peluang untuk menjadi yang terbaik ini adalah modal berharga Dovizioso mempertahankan posisinya.
Apabila gagal membuat kinerja yang baik, posisinya di Ducati akan terancam.
Baca Juga: Hasil FP2 MotoGP Austria - Giliran Jack Miller Jadi Pembalap Tercepat
Menurut komentator DAZN, Ricard Jove, ada tiga pembalap yang berpotensi menyisihkan Dovizioso.
Tiga pembalap tersebut adalah Jorge Lorenzo, Francesco Bagnaia, dan Johann Zarco.
Ketika ditanya apakah Lorenzo akan bergabung bersama tim pabrikan Borgo Panigale itu, Tardozzi juga menyatakan dengan lantang.
"Jorge Lorenzo adalah pembalap penting, dia sosok yang berhasil memenangi balapan bersama Ducati," ucapnya melanjutkan.
Baca Juga: MotoGP Austria 2020 - Respons Pol Espargaro Usai Kemenangan KTM Disindir
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Motosan.es |
Komentar