Momen kecolongan itu terjadi saat melawan Club Brugge di leg pertama babak 32 besar (1-1) dan LASK pada duel kedua di fase 16 besar (2-1).
Sisanya adalah rapor clean sheet atas Brugge (5-0), LASK (5-0), dan di perempat final kontra Kobenhavn (1-0).
Sementara itu, Sevilla datang berbekal catatan tak pernah kemasukan dalam 3 pertandingan terakhir.
Masing-masing terjadi saat bertemu CFR Cluj (0-0), AS Roma (2-0), dan Wolverhampton (1-0).
Soal produktivitas mengoyak jala gawang musuh, Man United juga memiliki taring-taring tajam di lini depan.
Baca Juga: Sevilla Vs Manchester United - Laga Berat Lawan Setan Merah Jadi Impian Lopetegui
Baca Juga: Sevilla vs Manchester United - Tanpa Trofi Liga Europa, Setan Merah Belum Sempurna
Setan Merah ialah tim pencatat rasio gol memasukkan tertinggi kedua di Liga Europa musim ini dengan rataan 2,18 gol per partai.
Mereka cuma kalah tipis dari Shakhtar Donetsk (2,8 gol per gim).
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Uefa.com |
Komentar