BOLASPORT.COM - Alessandro Nesta menghadapi jalan terjal untuk melakukan reuni dengan para mantan rekan setimnya di AC Milan dulu dalam kapasitas sebagai pelatih di Serie A Liga Italia musim depan.
Alessandro Nesta, bek AC Milan pada selang 2002-2012, saat ini menjadi pelatih Frosinone.
Alessandro Nesta berpeluang bertemu lagi dengan sejumlah mantan rekan setimnya dulu di AC Milan di Serie A musim depan.
Di divisi utama Liga Italia 2020-2021, sudah menunggu Gennaro Gattuso (pelatih Napoli), Andrea Pirlo (Juventus), dan Filippo Inzaghi (Benevento).
Akan tetapi, Nesta menghadapi jalan yang sangat terjal untuk bisa bereuni dengan Gattuso, Pirlo, serta Inzaghi.
Baca Juga: Hasil Liga Europa - Bruno Fernandes dan Lindelof Berkelahi, Man United Gugur di Semifinal
Jalan Frosinone besutan Nesta untuk promosi ke Serie A berkali-kali nyaris gagal.
Frosinone hanya finis sebagai peringkat ke-8 Serie B 2019-2020.
Itu adalah posisi terakhir yang memberikan tiket ke babak play-off promosi.
Di babak play-off promosi ke Serie A 2020-2021, Frosinone melakukan start dengan sebuah laga berat di babak pendahuluan yang berlangsung satu leg.
Menghadapi Cittadella pada 5 Agustus lalu, Frosinone harus tertinggal 0-2 lebih dulu di babak pertama.
Pasukan Nesta bisa melakukan comeback, menyamakan kedudukan 2-2 di babak kedua dan mencetak gol lagi di menit terakhir perpanjangan waktu.
Frosinone pun berbalik menang 3-2 dan lolos ke babak semifinal play-off.
Di semifinal yang berlangsung dengan sistem dua leg, Frosinone kembali melakukan comeback.
Frosinone kalah 0-1 dari Pordenone pada pertemuan pertama di kandang sendiri, 9 Agustus lalu.
Namun, di kandang lawan, Frosinone berhasil menang 2-0 pada 12 Agustus sehingga lolos ke final dengan skor agregat 2-1.
Baca Juga: Bruno Fernandes Jelaskan soal Perkelahian dengan Lindelof Saat Sevilla Vs Man United
????FULL TIME #FROSPE 0-1
Sponsored by: @SIXTUSITALIA pic.twitter.com/w6xUrwnYkm
— Frosinone Calcio (@Frosinone1928) August 16, 2020
Pasalnya, pada leg pertama final melawan Spezia, Minggu (16/8/2020) di kandang sendiri di Stadion Benito Stirpe, Frosinone kalah 0-1.
Gol Emmanuel Gyasi di menit ke-21 tak bisa dibalas Frosinone sampai akhir pertandingan.
Frosinone jadi harus menang minimal 2-0 pada leg kedua yang dijadwalkan berlangsung pada 20 Agustus mendatang di kandang Spezia, Stadion Alberto Picco.
Dengan rekam jejak tim besutannya melakukan comeback dalam dua babak sebelumnya, Alessandro Nesta masih optimistis terhadap peluang Frosinone promosi ke Serie A.
"Sayang sekali, seharusnya kami bisa lebih baik mencegah gol mereka terjadi. Kami kelelahan, kami memainkan pertandingan lebih banyak daripada Spezia. Kami akan mencoba membalikkan keadaan di laga terakhir. 90 menit adalah waktu yang lama, apa pun bisa terjadi, sepak bola seperti itu," kata Nesta seperti dikutip Bolasport.com dari Tuttomercatoweb.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Tuttomercatoweb |
Komentar