BOLASPORT.COM - Wasit UFC, Marc Goddard mengeluarkan permintaan maaf atas peristiwa tusukan mata brutal yang membuat petarung AS, Daniel Cormier, kalah dari rekan senegaranya, Stipe Miocic, pada UFC 252, Minggu (16/8/2020).
Karier MMA Daniel Cormier yang gemilang berakhir di UFC 252. Dia kalah dari Stipe Miocic lewat keputusan mutlak dalam pertarungan terakhir trilogi mereka yang memperebutkan gelar kelas berat UFC.
Namun, pertarungan itu bukannya tanpa kontroversi karena Daniel Cormier menderita cedera mata selama pertandingan dan kejadian itu luput dari pengamatan wasit, Marc Goddard.
Baca Juga: Mike Tyson Ungkap Mengapa Dia Tidak Akan Pernah Berhasil di UFC
Pada ronde ketiga, jari-jari Miocic yang terentang secara tidak sengaja menusuk mata kiri petarung berjulukan DC itu sehingga matanya membengkak.
Cormier terlihat melakukan tendangan sudut pada akhir ronde ketiga. Tetapi, mata kirinya tidak bisa melihat.
"Mata kiri saya tidak bisa melihat. Menyebalkan sekali kalah dalam dua pertarungan trilogi. Itu posisi yang sangat menyedihkan. Tetapi, saya akan menghadapinya karena saya telah mengatasinya di masa lalu," kata Cormier dilansir BolaSport.com dari Talksport.
"Mata kiri saya tidak bisa melihat apa pun. Semuanya tampak hitam. Saya memberi tahu Marc, tetapi dia mengira itu pukulan. Namun, dia akan melihat tayangan ulang," ujar Cormier.
Cormier seharusnya diberi waktu dan perawatan setelah matanya tercolok. Namun, Goddard melewatkannya.
Cormier selanjutnya pergi ke rumah sakit setelah pertarungan dan menemukan kornea matanya sobek.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | TalkSport.com |
Komentar