Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Dilabrak Valentino Rossi, Johann Zarco Malah Dibela Legenda MotoGP

By Agung Kurniawan - Selasa, 18 Agustus 2020 | 20:20 WIB
Pembalap Reale Avintia Racing, Johann Zarco, dikawal keluar lintasan seusai terlibat kecelakaan hebat di tikungan 3 Red Bull Ring saat menjalani balapan MotoGP Austria 2020, Minggu (16/8/2020).
MOTORSPORT.COM
Pembalap Reale Avintia Racing, Johann Zarco, dikawal keluar lintasan seusai terlibat kecelakaan hebat di tikungan 3 Red Bull Ring saat menjalani balapan MotoGP Austria 2020, Minggu (16/8/2020).

BOLASPORT.COM - Setelah menerima teguran keras dari Valentino Rossi, Johann Zarco justru mendapat pembelaan dari legenda MotoGP, Giacomo Agostini.

Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Valentino Rossi melakukan pembicaraan serius dengan Johann Zarco setelah nyaris celaka pada balapan MotoGP Austria 2020.

Pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP itu mengritik gaya balap Zarco yang sembrono dan membahayakan jiwa para rivalnya.

Dalam tayangan ulang, Zarco memang menjadi biang insiden crash horor di tikungan 3 Red Bull Ring.

Kesalahan yang dilakukan saat memasuki tikungan 3 membuat pembalap Reale Avintia Racing itu bertabrakan dengan rider Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli.

Baca Juga: Valentino Rossi Disebut Ingin Pensiun Saat Motor Morbidelli Melayang di Depan Matanya

Tabrakan inilah yang kemudian membuat Zarco dan Morbidelli terlempar dari motor masing-masing, sementara kuda besi mereka masih melaju tanpa kendali hingga akhirnya jungkir balik di lintasan.

Saat kejadian itu berlangsung, Rossi tengah memasuki tikungan 3 dan nyaris saja menjadi korban hantaman motor Morbidelli yang melayang bebas.

Hal inilah yang pada akhirnya membuat rider Italia berjulukan The Doctor itu menilai Zarco sebagai pembalap gila, sementara Morbidelli menyebut Zarco setengah pembunuh.

Meski opini populer menyalahkan Johann Zarco, Giacomo Agostini punya penilaian lain.

Legenda MotoGP dari Italia itu mengatakan bahwa ungkapan yang disampaikan para pembalap lain tidak etis.

"Insiden antara Zarco dan Morbidelli memang sangat buruk, tetapi saya tidak suka mendengar istilah yang digunakan yakni setengah pembunuh," kata Giacomo Agostini, dilansir BolaSport.com dari Corsedimoto.

Baca Juga: Digoda Bisa Bertahan di Tim Pabrikan, Ini Jawaban Valentino Rossi Sambil Tertawa

Bagi peraih 15 gelar juara dunia tersebut, apa yang dilakukan Johann Zarco dengan pengeremannya pada sesi balapan itu masih berada dalam koridor serta kondisi yang sadar.

Dengan keadaan sadar saat melakukan pengereman itulah, Zarco juga dianggap memahami risiko besar dengan para pembalap lain yang ada di belakangnya.

"Ada orang mengatakan Johann Zarco mengerem dengan sengaja," kata Agostini.

"Namun, menurut saya tak ada orang yang tak sadar saat melakukannya karena saat itu Anda juga mempertaruhkan hidup Anda, serta orang lain," ucap pria asal Italia tersebut.

Lebih lanjut, Giacomo Agostini menegaskan bahwa Johann Zarco bukanlah seorang kriminal meski apa yang dia lakukan pada balapan MotoGP Austria 2020 juga tidak benar.

"Saya tidak ingin melepaskan Zarco soal ini, harus dipahami bahwa rasa hormat dan perhatian juga dibutuhkan," tutur Agostini.

"Akan tetapi, saya tidak mau menyebutnya seorang kriminal, meski tanpa sanksi, race director harus memanggil keduanya (Zarco dan Morbidelli) untuk mengklarifikasi," kata dia lagi.

Baca Juga: Eks Manajer Valentino Rossi Sebut Sosok Pengganti Andrea Dovizioso di Ducati

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Inilah Orang Indonesia Terakhir yang Bisa Bobol Gawang Jepang di SUGBK

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
PSM
10
17
7
PSBS Biak
10
15
8
Persik
10
15
9
Arema
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X