BOLASPORT.COM - Pemain Paris Saint-Germain, Angel Di Maria, mengaku akan kesulitan tidur setelah mengetahui bahwa timnya akan berlaga di final Liga Champions 2019-2020.
Angel Di Maria sukses membawa Paris Saint-Germain (PSG) mendapatkan tiket ke final Liga Champions usai memenangi laga semifinal melawan RB Leipzig dengan skor 3-0 pada Selasa (18/8/2020) atau Rabu dini hari WIB.
Dalam laga yang berlangsung di Estadio da Luz, Portugal, Angel Di Maria berperan dalam ketiga gol PSG yang bersarang di gawang RB Leipzig.
Pada menit ke-14, Marquinhos membuka keunggulan PSG setelah meneruskan umpan dari Angel Di Maria.
Adapun pada tiga menit terakhir babak pertama, giliran Di Maria yang memperbesar keunggulan Le Parisiens menjadi 2-0.
Baca Juga: Hasil Liga Champions - Angel Di Maria 1 Gol 2 Assist, PSG Hajar RB Leipzig dan Lolos ke Final
Pada babak kedua, Di Maria kembali menciptakan assist untuk memastikan kemenangan PSG atas Leipzig dengan memberikan umpan kepada Juan Bernat.
Bernat berhasil memanfaatkan umpan Di Maria dan mencetak gol ketiga PSG melalui aksi sundulannya pada menit ke-56.
Berkat kontribusinya yang besar dalam laga tersebut, Di Maria dinobatkan sebagai man of the match.
Di Maria dan kawan-kawan tinggal menunggu pemenang laga semifinal lain antara Bayern Muenchen vs Olympique Lyon.
Partai final akan berlangsung pada Minggu (23/8/2020) malam di Estadio Da Luz atau Senin dini hari WIB.
Kendati sukses membawa PSG lolos ke final Liga Champions untuk pertama kalinya dalam sejarah klub, Di Maria mengaku bakal kesulitan tidur jika memikirkan partai puncak tersebut.
Baca Juga: Lalui 50 Tahun dan 110 Laga, PSG Akhirnya Bikin Sejarah Lolos ke Final Liga Champions
Meski begitu, pemain berpaspor Argentina ini berharap penampilan timnya konsisten agar bisa memuluskan langkah mereka merengkuh trofi Si Kuping Besar.
"Kami sangat bahagia. Harus dikatakan bahwa tim ini menjalani pertandingan yang hebat, kami ingin menulis sejarah klub, kami berhasil," kata Di Maria kepada RMC Sport, dikutip BolaSport.com dari L'Equipe
"Kami membawa PSG ke final Liga Champions, itu sangat penting. Jika kami terus seperti ini, kami bisa melakukannya di final."
"Kami membuat RB Leipzig tak berdaya. Pada awal pertandingan, perbandingannya 50-50, tetapi kami tahu bahwa dengan energi yang sangat besar ini kami bisa menang."
Baca Juga: Harapan Bomber Legendaris soal Masa Depan Zlatan Ibrahimovic di AC Milan
"Bagaimana cara menciptakan lebih banyak sejarah? Saya akan kesulitan tidur malam ini jika memikirkan final. Prioritasnya adalah mempersiapkan diri dengan baik untuk pertandingan tersebut."
"Prancis dan Jerman memiliki level yang bagus. Kami menunjukkan bahwa kami berada di level yang sama dengan liga lain. Baik itu Lyon atau Bayern Muenchen, kami akan memberikan yang terbaik tentunya."
"Kami hanya satu langkah dari membuat sejarah untuk klub, mencapai final itu bersejarah, tetapi kami bisa melangkah lebih jauh," tutur peraih satu gelar Liga Champions bersama Real Madrid ini mengakhiri.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | L'Equipe |
Komentar