BOLASPORT.COM - Direktur Olahraga Bayer Leverkusen, Rudi Voeller, kembali memberi peringatan kepada Chelsea terkait transfer Kai Havertz.
Nama gelandang serang Bayer Leverkusen, Kai Havertz, dan Chelsea kerap menjadi perbincangan dalam beberapa bulan belakangan.
Hal tersebut dikarenakan Chelsea sangat ngebet untuk mendatangkan Kai Havertz ke Stamford Bridge pada bursa transfer musim panas 2020.
Havertz juga disebut-sebut menginginkan kepindahan ke klub Liga Inggris tersebut.
Meski sudah mendapat lampu hijau dari Havertz, tetapi sampai sekarang Chelsea tak kunjung menyelesaikan proses transfer sang pemain.
Havertz is still pushing to leave Bayer Leverkusen and he’d like to join Chelsea, confirmed.
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) July 20, 2020
During this week Chelsea board will decide also about their final budget for transfers (after signing Werner).
Bayer want around €80/90m for Havertz - it’s up to Chelsea ???????? #CFC #Chelsea https://t.co/TP2IDnQ2oA
Baca Juga: Memori Serge Gnabry, dari Pengancam Gawang Kurnia Meiga di Jakarta ke Final Liga Champions
Banderol yang dipasang Bayer Leverkusen untuk Kai Havertz disebut menjadi penyebab Chelsea tak kunjung merealisasikan kepindahan gelandang berusia 21 tahun itu.
Bayer Leverkusen dikabarkan hanya mau melepas Kai Havertz di angka 100 juta euro (sekitar 1,7 miliar triliun).
Chelsea mengaku keberatan dengan harga tersebut dan meminta diberikan diskon.
Sikap Chelsea membuat Rudi Voeller memberi peringatan.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Football London, Gazetta dello Sport |
Komentar