BOLASPORT.COM - Petinju Rusia, Alexander Povetkin, berhasil menghentikan ambisi Dillian Whyte meraih gelar juara dunia.
Pertarungan menegangkan kelas berat terjadi antara Dillian Whyte dan Alexander Povetkin di Matchroom Square Garden, Minggu (23/8/2020).
Dalam pertarungan tersebut, Povetkin berhasil mengalahkan Whyte dengan KO pada ronde kelima.
Padahal sebelum kemenangan Povetkin tersebut terjadi, Whyte sukses mendominasi pertarungan.
Baca Juga: MotoGP Styria 2020 - Johann Zarco Sebut Valentino Rossi Bak Anjing Menggonggong
Petinju Inggris itu selalu memberi pukulan-pukulan telak kepada Povetkin.
Dominasi Whyte awalnya mulai terlihat saat berhasil menjatuhkan Povetkin dua kali pada ronde keempat.
Akan tetapi, Whyte akhirnya jatuh dengan satu pukulan uppercut tangan kiri dari Povetkin pada ronde kelima.
Wasit tidak perlu melakukan penghitungan setelah melihat Whyte terkapar dan menyatakan kemenangan Povetkin dengan KO.
Baca Juga: Marc Marquez Absen Lama, Aleix Espargaro Lihat Kans Juara MotoGP 2020
Setelah kemenangan tersebut, petinju 40 tahun itu mengatakan jika pukulan untuk menumbangkan Whyte merupakan jurus yang dipelajari selama pelatihan.
"Ya, saya jatuh dua kali, tetapi itu tidak terlalu memberi damage," kata Povetkin dikutip BolaSport.com dari CBS Sports.
Melalui kemenangan yang diraih, Povetkin berhak mendapatkan sabuk interim WBC.
Sebagai pemegang sabuk tersebut, peraih medali emas Olimpiade Athena 2004 itu bisa bertarung melawan Tyson Fury selaku pemilik gelar juara WBC.
Adapun Povetkin juga memupuskan harapan Whyte bisa merasakan pertarungan perebutan gelar juara dunia WBC melawan Tyson Fury.
Baca Juga: Kekalahan Dillian Whyte Buka Jalan Duel Tyson Fury Vs Anthony Joshua
Berikut kumpulan sorotan dalam pertarungan antara Dillian Whyte dan Alexander Povetkin:
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | DAZN, cbssport.com |
Komentar