BOLASPORT.COM - Pembalap MotoGP asal Italia, Valentino Rossi, mempertanyakan performa motor Yamaha yang tidak lebih baik daripada motor Suzuki dalam dua balapan MotoGP 2020 terakhir.
Valentino Rossi menjadi pembalap Yamaha teratas yang menuai hasil lebih baik dari dua balapan terakhir, MotoGP Austria dan MotoGP Styria dalam dua pekan beruntun di Red Bull Ring.
Pada MotoGP Austria, Valentino Rossi finis kelima, lalu finis kesembilan pada MotoGP Styria.
Baca Juga: Miguel Oliveira Sudah 'Saksikan' Kemenangan Perdananya pada MotoGP sejak Beberapa Pekan Lalu
Sementara itu, Andrea Dovizioso (Ducati) memenangi MotoGP Austria, diikuti Joan Mir (Suzuki) dan Jack Miller (Ducati).
Pada MotoGP Styria, Miguel Oliveira (KTM Tech3) unggul atas Jack Miller (Pramac Racing) dan Pol Espargaro (KTM).
Ducati dan KTM mengandalkan mesin V4, seperti halnya Honda dan Aprilia. Sementara itu, Suzuki dan Yamaha telah menggunakan mesin empat silinder selama bertahun-tahun.
Sebelum balapan MotoGP Styria dihentikan pada lap ke-17 karena Maverick Vinales mengalami insiden rem rusak, Mir memimpin balapan dengan keunggulan 2,4 detik di depan Takaaki Nakagami (Honda) dan Miller.
"Masalah dengan kecepatan tertinggi bukanlah pada mesin in-line," kata Rossi dilansir BolaSport.com dari Speedweek.
Pembalap berjulukan The Doctor itu telah lama mengeluhkan kekuatan mesin M1 yang lemah.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar