BOLASPORT.COM - Juventus diprediksi bakal bermain seperti era Antonio Conte musim depan setelah pelatih baru mereka, Andrea Pirlo, memberikan gambaran taktik.
Juventus secara mengejutkan menunjuk Andrea Pirlo sebagai pelatih baru.
Pirlo ditunjuk sebagai arsitek baru Juventus menggantikan Maurizio Sarri yang dipecat usai gagal di Liga Champions.
Keputusan tersebut terbilang tidak terduga mengingat Pirlo sebelumnya hanya ditunjuk sebagai pelatih tim U-23 Si Nyonya Tua.
Baca Juga: Louis van Gaal Pernah Hampir Bangun Proyek Los Galacticos di Man United
Tanpa pengalaman melatih klub di level senior, pelatih 41 tahun tersebut diyakini hanya bakal menguraikan sedikit taktinya untuk juara Liga Italia 2019-2020 tersebut.
Namun, dalam wawancara perkenalannya kepada media, pemaparan Pirlo mengarah pada mantan juru taktinya di Juventus yakni Antonio Conte.
Wajar saja eks gelandang flamboyan timnas Italia itu mengagumi Antonio Conte mengingat dirinya sempat mendapat polesan antara 2011 dan 2014.
Dari tiga musim bersama, Conte dan Pirlo sukses mempersembahkan tiga scudetto bagi Juventus.
Baca Juga: Aksi Heroik Biang Kerok Man United Kalah di Liga Europa, Tangkap Pencuri di Swedia
Kenangan apik itulah yang coba dibawa oleh Pirlo kala menukangi Juventus musim depan.
Pirlo ingin mengembalikan beberapa karakteristik ala Conte ke dalam tubuh skuad utama Juventus.
"Mungkin kami dapat mencapai tingkat keinginan menang dan kohesi seperti era Conte," kata Pirlo dikutip BolaSport.com dari laman resmi klub.
"Namun, apa yang bakal saya bawa kembali adalah prinsip utama di mana DNA dari kerja keras dan pengorbanan, menjadi cara kami menggapai tujuan kami."
Baca Juga: Joe Gomez Ungkap Bagian Penting dari Persiapan Pra-Musim Liverpool
"Saya ingin membawa antusiasme, sesuatu yang telah hilang dalam beberapa periode terakhir."
"Saya ingin mengusulkan sepak bola proaktif dan dominasi permainan seperti yang saya katakan kepada para pemain kemarin."
???? Pirlo: "I want to bring back the enthusiasm, with proactive football and domination of the play. I said two things to the lads: 'you must always have the ball' and 'when you lose it, you must get it back quickly'."#ForzaJuve pic.twitter.com/4ySkZlwBEg
— JuventusFC (@juventusfcen) August 25, 2020
"Saya memberi tahu mereka dua hal, yang pertama adalah Anda harus selalu menguasai bola dan yang kedua adalah bahwa bola harus diambil dengan cepat."
"Ini adalah dua hal taktis pertama yang saya katakan dan saya yakini. Itu adalah mental terpenting yang harus dikuasai tim," ujar Pirlo menambahkan.
Baca Juga: Arsenal Diklaim Menawarkan Hector Bellerin ke Paris Saint-Germain
Jika menilik dari kekaguman Pirlo akan Conte, maka strategi yang bakal dipakai Juventus pada musim depan diyakini bakal memakai skema 3-5-2.
Namun, tidak menutup kemungkinan skema lain seperti 4-3-3 juga bakal diterapkan oleh Pirlo di Allianz Stadium.
Juventus sendiri sudah mendapatkan pemain anyar jelang bergulirnya musim 2020-2021 dengan kedatangan Arthur Melo dari Barcelona.
Arthur Melo tiba setelah dibarter dengan Miralem Pjanic. Kehadirannya pun diharapkan memainkan peran utama di lini tengah Si Nyonya Tua musim depan.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | juventusfc.com |
Komentar