BOLASPORT.COM - Seolah mengamini pernyataan Carlo Pernat, pembalap Repsol Honda, Marc Marquez mengakui jalannya kompetisi pada musim ini lebih menyenangkan tanpa kehadirannya.
Menyandang status sebagai seorang juara bertahan di kelas MotoGP, Marc Marquez mengalami situasi yang serba sulit untuk bisa mempertahankan lagi prestasinya itu pada musim ini.
Hal tersebut tidak terlepas dari cedera patah tulang lengan kanan yang dialami Marc Marquez saat beraksi pada seri perdana MotoGP 2020 yang berlangsung di Sirkuit Jerez, Spanyol.
Perjuangan Marc Marquez untuk kembali merengkuh mahkota seakan menemui batasnya setelah kabar terkini menyebutkan bahwa dia harus menepi dari lintasan balap selama 2-3 bulan.
Baca Juga: Bukan Valentino Rossi, Marc Marquez Sebut Semua Orang Senang jika Pembalap Ini Juarai MotoGP 2020
Dengan kata lain, rider berjuluk The Baby Alien itu mau tidak mau harus berpacu dengan waktu untuk membuat kondisinya pulih lagi mengingat MotoGP 2020 hanya menggelar 14 seri balap saja.
Di sisi lain, absennya Marc Marquez tentu menjadi berkah tersendiri bagi para pembalap dan tim-tim kompetitor untuk menyabet peluang merebut gelar juara dunia pada MotoGP 2020.
Bahkan diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Carlo Pernat yang merupakan pengamat MotoGP merasa kompetisi musim ini jauh lebih bagus tanpa kehadiran Marc Marquez.
"Ketika si kucing tidak ada, para tikus akan berdansa, dan saya akan katakan banyak dari mereka yang telah berdansa di sini," kata Carlo Pernat, dilansir BolaSport.com dari GPOne.
Baca Juga: Repsol Honda Siap Tampung Lionel Messi, Marc Marquez Beri Reaksi
"Banyak pemenang yang berbeda, ini adalah sebuah kejuaraan yang bagus, semua orang ingin menang dan memberikan yang mereka miliki," tutur Carlo Pernat menambahkan.
Seolah sepaham dengan pernyataan sang pengamat kondang MotoGP tersebut, Marc Marquez juga merasakan hal serupa, dengan roda kompetisi berjalan semakin ketat tanpa kehadirannya.
Bagi rider asal Spanyol itu, hal tersebut menjadi sebuah hal bagus untuk MotoGP lantaran tidak ada satu rider yang tampil dominan sehingga semua pembalap mempunyai peluang yang setara.
"Sangat menyenangkan untuk ditonton karena Anda tidak pernah tahu siapa yang akan memenangkan balapan," kata Marc Marquez, dilansir dari laman Mundo Deportivo.
"Untuk memenangkan gelar juara dunia, sejauh ini tidak ada pembalap yang mempunyai jarak ekstra, menyaksikannya memang menarik karena cukup sulit ditebak," imbuhnya.
Baca Juga: Marquez Ragu Quartararo Bisa Bertahan di Puncak Klasemen Pembalap MotoGP
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Mundo Deportivo |
Komentar