BOLASPORT.COM - Sinyal mantan petinju, Floyd Mayweather Jr (AS) mengikuti jejak Mike Tyson kembali ke atas ring belum muncul.
Melalui laporan Money Inc, Floyd Mayweather Jr merupakan petinju paling kaya.
Sebagai petinju terkaya, Mayweather memiliki kekayaan 560 juta dolar AS atau 8,4 triliun rupiah.
Setelah memutuskan pensiun pada 2017, petinju berjuluk The Money itu belum merealisasikan aktif bertinju lagi.
Baca Juga: Teori Konspirasi Donald Trump soal Kemenangan Floyd Mayweather Jr
Mayweather hanya sering melontarkan omong kosong soal keputusan membatalkan niat pensiun.
Itu adalah tujuan Mayweather untuk mencari sensasi yang menginginkan dirinya kembali ke atas ring.
Namun, hal tersebut membuat bosan para penggemar tinju yang ingin menyaksikan sosok tak terkalahkan itu.
Mayweather merupakan bintang tinju dan popularitasnya naik setelah mengalahkan Oscar De La Hoya pada 2007.
Baca Juga: Kendati Gemilang, KTM Belum Mampu Sumbang Pembalap Rebut Gelar MotoGP
Prestasi Mayweather terus membaik hingga dipertemukan dengan Manny Pacquiao pada 2015.
Beruntung dia berhasil mengalahkan Pacquiao melalui keputusan angka mutlak.
Duel mereka berdua kemudian menjadi salah satu penyumbang penghasilan terbesar bagi Mayweather dan Pacquiao.
Sebagai sosok yang selalu bisa meraih penghasilan besar melalui tinju, Mayweather rupanya sulit kembali aktif lagi.
Baca Juga: Pengamat MotoGP Bukan Jagokan Adik Valentino Rossi Rebut Kursi Ducati
Dikutip BolaSport.com dari World Boxing News, kesulitan Mayweather aktif bertinju lagi lantaran sekarang mempunyai pekerjaan baru sebagai pelatih.
Mayweather sekarang sedang disibukkan dengan kegiatannya sebagai pelatih untuk petinju-petinju yang dibawah manajemennya.
Menjadi pelatih dilakukan Mayweather setelah kematian paman sekaligus pelatihnya, Roger.
Berbagai dugaan menyebutkan jika sosok 43 tahun ini menjadi pelatih adalah untuk menghormati Roger.
Sekarang Mayweather sering melatih para talenta muda seperti Gervonta Davis, Devin Haney, dan Rolando Romero.
Baca Juga: Momen Mike Tyson 'Menghancurkan' Reporter Selama Wawancara Berlangsung
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | worldboxingnews.net |
Komentar