BOLASPORT.COM - Pembalap Mercedes, Lewis Hamilton, menyadari penuh dampak dominasinya pada ajang balap Formula 1 (F1) saat ini.
Saking dominannya, Lewis Hamilton sampai berujar bahwa dia hanya akan menonton highlights andai dia adalah seorang penggemar F1.
Hamilton kembali tampil tanpa cela saat menjalani balapan GP Belgia 2020 di Sirkuit Spa Francorchamps, akhir pekan lalu.
Memulai balapan dari pole position, pembalap Britania Raya itu terus berada di posisi terdepan sampai mencapai garis finis.
Hamilton pun memenangi balapan untuk kali kelima pada musim ini dan hanya tertinggal 2 kemenangan untuk menyamai rekor milik legenda F1 asal Jerman, Michael Schumacher.
Baca Juga: Kompetisi Ketat, Andrea Dovizioso Sebut yang Prediksi Musim Ini Pembohong
Merespons fakta tersebut, Hamilton mengaku sadar bahwa apa yang terjadi dengan dia saat ini tak ubahnya era kejayaan Schumacher pada periode tahun 2000-2004.
Kala itu, Hamilton yang masih remaja menjadi saksi kehebatan Schumi --panggilan akrab Schumacher-- meraih lima gelar juara dunia F1 secara beruntun.
"Saya tidak bisa berbicara mewakili para fans, tetapi sebagai orang yang berada di posisi penggemar, tumbuh, hidup di era berbeda, menyaksikan era Schumacer, tentu saya, saya tahu rasaya seperti apa," kata Hamilton, dilansir BolaSport.com dari GP Fans.
"Saya akan bangun tidur, lalu makan sandwich isi bacon dan mungkin nonton awal balapan sebelum akhirnya tertidur, kemudian bangun untuk melihat akhirnya."
"Jika saya melihat hari ini, kemungkinan saya akan melakukan hal yang sama seperti dulu dan menyaksikan highlights saja karena itu lebih pendek, kecuali kalau ada teman yang bilang ke saya bahwa ada balapan seru di TV, saya akan menonton semuanya," ucap dia lagi.
Baca Juga: Bos Ferrari Marah Besar dengan Hasil Balapan GP Belgia 2020
Meski merasakan apa yang dirasakan para penggemar F1 saat ini, Lewis Hamilton menegaskan bahwa apa yang terjadi sekarang bukan salah dia atau pun Mercedes.
Menurut Hamilton, timnya hanya selangkah lebih ke depan dibanding para skuad kompetitor.
Oleh karena itu, performa Mercedes, baik yang ditampilkan dia maupun rekan setimnya, Valtteri Bottas, nyaris tak bisa dihentikan,
"Orang-orang perlu menyadari bahwa ini bukan salah kami," ucap Hamilnton.
"Pada akhirnya, kami adalah pembalap. Kami menempati peringkat, kami berjuang untuk mendapatkan posisi yang kami punya, dan kami tampil hampir pada setiap akhir pekan, berdedikasi dan memberi segalanya untuk tampil dan menunjukkan performa terbaik kami," kata dia lagi.
Baca Juga: Tak Ada Rencana Tanding, Lawan Manny Pacquiao Selanjutnya Dibocorkan Pelatih
Hingga seri balap ketujuh F1 2020 tuntas digelar di Belgia, posisi Lewis Hamilton di pucuk pimpinan klasemen sementara pembalap masih belum terusik.
Hamilton saat ini punya 157 poin, unggul 47 poin dari pembalap Red Bull Racing, Max Verstappen, yang ada di posisi kedua.
Sementara itu, Valtteri Bottas ada di urutan ketiga dengan 107 poin.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | GP Fans |
Komentar