BOLASPORT.COM - Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, menjelaskan alasan memilih Tira Persikabo dan Bhayangkara FC sebagai lawan di laga uji coba sebelum Liga 1 2020.
Persib Bandung akan mengawali lanjutan Liga 1 2020 dengan menggelar tiga laga uji coba pada September 2020.
Persib sendiri sudah menetapkan dua dari tiga lawan yang akan dihadapi pada awal bulan ini.
Kedua tim tersebut adalah Tira Persikabo dan Bhayangkara FC yang sama-sama berlaga di Liga 1 2020.
Baca Juga: Kakak Tidak Ada, Alex Marquez Pilih Takaaki Nakagami Jadi Acuannya
Maung Bandung akan menghadapi Tira Persikabo pada Sabtu (5/9/2020, sedangkan jadwal kontra Bhayangkara FC masih belum ditentukan.
Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, menjelaskan bahwa laga uji coba tersebut sangat penting untuk mematangkan persiapan guna menyambut kembalinya kompetisi.
Menurut Robert, pemilihan Tira Persikabo dan Bhayangkara FC sebagai lawan tidak bisa dilepaskan dari persoalan jarak tempuh kedua tim dengan Kota Bandung.
Seperti diketahui, Laskar Padjadjaran bermarkas di Bogor, sedangkan The Guardian berkandang di Jakarta.
Baca Juga: Persebaya Surabaya Tak Ingin Buru-buru Gelar Laga Uji Coba
Jarak Bogor-Bandung dan Jakarta-Bandung yang bisa ditempuh dalam waktu dua hingga tiga jam menjadi alasan utama Persib mengundang kedua kesebelasan itu.
"Karena mereka masuk dalam jarak perjalanan yang terjangkau satu sama lain, itu yang penting," ucap Robert dilansir Bolasport.com dari Kompas.
"Lalu kami juga membuka kesempatan untuk melakukan pertandingan ulang sebelum liga dimulai."
"Jadi jaraknya masih bisa diterima untuk berkendara pergi pulang dalam satu hari," tuturnya.
Baca Juga: Jadwal UEFA Nations League Malam Ini - Laga Panas bagi Timnas Italia dan Belanda
Di sisi lain, Robert juga mengingatkan kepada manajemen Tira Persikabo maupun Bhayangkara FC untuk menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Pelatih asal Belanda itu bahkan meminta kedua kesebelasan untuk menggelar tes swab sebelum berlatih tanding dengan Supardi Nasir Cs.
"Kami harus sangat berhati-hati soal kesehatan, kami tidak bisa melakukan kontak dengan orang yang bisa saja menyebarkan virus ke tim ini," tandasnya.
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar