"Barca memberikan saya banyak hal dan begitu pula sebaliknya. Tak pernah terbesit dalam benak saya untuk membawa mereka ke pengadilan," tutur Messi.
Respons keluarga
"Saat saya mengutarakan keinginan untuk meninggalkan Barcelona kepada istri dan anak, itu menjadi sebuah drama yang brutal," ucap Messi.
"Sekeluarga mulai menangis. Anak saya tak mau meninggalkan kota Barcelona karena enggan pindah sekolah."
“Namun, saya melihat lebih jauh dan saya ingin bersaing di level tertinggi, memenangi gelar, serta bersaing di Liga Champions. Anda bisa menang atau kalah, tetapi Anda harus bersaing."
"Setidaknya, bersainglah dan jangan sampai kami berantakan seperti di Roma, Liverpool, atau Lisbon. Semua itu membuat saya berpikir tentang keputusan yang ingin saya lakukan," ujar Messi mengakhiri.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Goal |
Komentar