Garis merah yang menautkan dua partai itu adalah semua gol timnas Italia berasal dari sumbangsih pemain tengah, yang sama-sama berasal dari klub Inter Milan, juga sama-sama berpostur mungil.
Sensi, yang memiliki tinggi badan 168 sentimeter, menyelamatkan Italia dari kekalahan kontra Bosnia melalui tembakan langsung yang memantul kena pemain musuh.
Adapun Barella yang menentukan kemenangan atas Belanda memiliki postur sedikit lebih tinggi, yakni 172 sentimeter.
Hebatnya, pemuda berusia 23 tahun itu mencetak gol melalui sundulan yang jelas bukan senjata utama seorang gelandang mungil sepertinya.
Lantas, ke mana para bomber?
Dalam dua pertandingan perdana di UEFA Nations League musim ini, Mancini memang biasanya cuma memainkan satu penyerang tengah pada pola 4-3-3.
Baca Juga: VIDEO - Skill Brilian Ansu Fati, dari Nutmeg, Salto, sampai Gol Spektakuler
Andrea Belotti dan Ciro Immobile bergantian dipasang sebagai starter saat melawan Bosnia dan Belanda.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Uefa.com |
Komentar