Strategi Khusus dari Pelatih Madura United Agar Pemain Tak Cedera

BOLASPORT.COM - Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan, punya strategi khusus untuk menghindari risiko cedera pada pemain saat menjalani latihan dengan intensitas tinggi.

Madura United mulai meningkatkan intensitas latihan ke level yang tinggi jelang kembalinya Liga 1 2020.

Peningkatan level intensitas latihan yang cukup mendadak setelah enam bulan tidak berlatih membuat para pemain Madura United rentan terhadap cedera.

Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan, punya strategi khusus untuk menghindari kemungkinan pemain mengalami cedera saat berlatih.

Baca Juga: Video - Konflik Striker Persib Wander Luiz dengan Alex dos Santos

Salah satunya adalah mengatur ritme latihan yang diberikan kepada Greg Nwokolo Cs.

"Sejauh ini kami mengedepankan unsur keseimbangan, atau menjaga loading recovery-nya," kata Rahmad Darmawan dilansir Bolasport.com dari Surya.

"Maksudnya ada masa dimana mereka menerima beban yang lebih, ada masa dimana mereka menerima latihan sifatnya taktikal. Kami selang-seling," ucap Rahmad Darmawan, Selasa (8/9/2020).

Madura United sendiri sudah menggelar dua laga uji coba sebagai upaya peningkatan kekuatan fisik dalam dua pekan terakhir.

Baca Juga: Link Live Streaming Timnas U-19 Indonesia vs Kroasia, Malam Ini Pukul 20.30 WIB

Pada laga uji coba pertama, Laskar Sape Kerrab menghadapi dua klub Askab Bangkalan Madura, Radespa dan Palapa, pada Jumat (28/8/2020) di Stadion Gelora Bangkalan.

Madura United berhasil menang telak 10-0 atas tim Radespa di babak pertama dan menang 4-0 atas tim Palapa di babak kedua.

Satu pekan setelahnya, Madura United ditahan imbang oleh tim PON Jatim dengan skor 2-2 saat menggelar laga uji coba di tempat yang sama.

Meski sudah mengatur ritme latihan, Rahmad Darmawan menjelaskan bahwa pihaknya tetap membutuhkan kerja sama dari para pemain.

Baca Juga: Gak Enak Badan, Aji Santoso Absen Pimpin Latihan Persebaya

Pelatih yang akrab disapa RD itu berharap supaya para pemain Madura United bisa disiplin dalam menjaga kesehatannya.

Terutama saat menjalani kegiatan sehar-hari di luar lapangan.

"Kami ingin pemain ikut membantu. Yang paling penting saat waktu istirahat pemain tidak kemana-mana," jelasnya.

"Karena biasanya cedera pemain itu karena kelengahan mereka dalam menjaga diri sendiri, baik makan maupun istirahat yang teratur," pungkas RD.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Daftar pesepak bola top yang terinfeksi COVID-19 bertambah. Selasa (8/9/2020) dini hari WIB, Federasi Sepak Bola Prancis menyatakan tes yang dijalani bintang PSG, Kylian Mbappe, mengeluarkan hasil positif. Prancis dijadwalkan bermain menghadapi Kroasia pada Selasa (8/9/2020) dalam lanjutan UEFA Nations League 2020-2021. Sebelumnya, Kylian Mbappe bermain dalam laga melawan Swedia pada 5 September lalu. Dia bahkan mencetak gol kemenangan 1-0 Les Bleus. Mbappe juga menjalani tes COVID-19 sebelum laga melawan Swedia, tetapi ketika itu hasilnya negatif. Menurut Telefoot, Mbappe juga bisa dipastikan akan absen memperkuat PSG dalam laga Liga Prancis melawan Lens serta Marseille pada 10 dan 13 September. #kylianmbappe #prancis #PSG #bolasportcom #Bolastylo #Bolanas #juaradotnet #superballid #sportfeat #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Sep 7, 2020 at 5:42pm PDT