BOLASPORT.COM - Pelatih Chelsea, Frank Lampard, akhirnya buka suara soal kabar yang menyatakan bahwa Mason Mount tak menyukai kehadiran Kai Havertz di Stamford Bridge.
Chelsea berhasil mendatangkan pemain berbakat asal Jerman, Kai Havertz, pada bursa transfer musim panas ini dengan biaya sebesar 72 juta pounds atau sekitar Rp 1,4 triliun.
Kedatangan Kai Havertz dari Bayer Leverkusen membuka peluang persaingan panas di lini tengah Chelsea.
Salah satu pemain Chelsea yang harus bersaing secara langsung dengan Havertz adalah Mason Mount.
Mount, yang baru saja menjalani musim debutnya bersama Chelsea pada musim lalu, selalu jadi pilihan utama Frank Lampard selaku pelatih.
Pemain berpaspor Inggris itu telah tampil sebanyak 53 kali di semua kompetisi bersama The Blues.
Baca Juga: Thiago Silva Harus Kerja Ekstra pada Musim Debutnya di Chelsea
Namun, Mount dikabarkan tak senang dengan kehadiran Havertz yang memiliki posisi sama dengannya di Chelsea.
Hal tersebut disampaikan salah satu wartawan kenamaan Jerman, Christian Falk.
Pernyataan Falk itu didasarkan karena sikap Mount yang tidak mengucapkan selamat datang kepada Havertz.
Frank Lampard pun akhirnya buka suara soal kabar yang membawa nama dua anak asuhnya itu.
Dia menegaskan bahwa pernyataan Falk itu mengada-ada dan tidak mungkin Mount berkata demikian.
"Saya melihat cerita tentang Mason Mount dan saya tahu itu benar-benar dibuat-buat dari seseorang, terutama jika itu berasal dari bahasa Jerman," kata Lampard seperti dikutip BolaSport.com dari Goal International.
"Saya tidak yakin apakah dia memiliki kerabat di luar sana atau teman-teman yang bisa dia ajak bicara, tapi itu hal yang aneh jika datang dari Mason."
"Apa yang saya tahu adalah pemain-pemain muda yang masuk ke dalam tim dan dengan gaya sepak bola di Chelsea, klub akan membawa pemain untuk menaikkan level mereka."
"Pemain setelahnya harus menaikkan level mereka sendiri dan semua orang akan berkembang."
Baca Juga: Usai Belanja Banyak, Chelsea Dijagokan untuk Juara Liga Inggris
"Saya akan bersikap adil tentang bagaimana saya memilih tim. Saya tidak akan memilih tim apakah Anda berasal dari akademi."
"Saya akan memilih tim berdasarkan apa yang saya pikir itu harus dipilih setiap minggu, bagaimana mereka berlatih dan bagaimana mereka tampil," ujar Lampard menambahkan.
Sebelumnya, ayah Mason Mount, Tony, juga turut berkomentar untuk membalas pernyataan Falk.
Tony, dalam akun Twitter pribadinya, menulis bahwa apa yang disampaikan Falk adalah omong kosong.
Mount tampil cukup apik di musim debutnya dengan mencetak 8 gol dan 6 assist untuk Chelsea di semua kompetisi.
Baca Juga: Dirumorkan Akan Hengkang dari Barcelona, Griezmann Bilang Begini
Pemain berusia 21 tahun itu juga disukai Lampard karena fleksibilitasnya yang bisa bermain di lini depan dan lini tengah.
Adapun Havertz mulai berlatih dengan Chelsea segera setelah menyelesaikan proses kepindahannya.
Timnas Jerman mengizinkan bintang muda mereka untuk mempersingkat tugas internasionalnya buat berlatih bersama Chelsea menjelang musim baru.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Twitter, Goal International |
Komentar