BOLASPORT.COM - Asisten pelatih Persebaya Surabaya, Mustaqim mempunyai siasat menarik untuk menambal kekurangan di lini serang.
Seperti diketahui, Persebaya kini tengah di ambang ketidakpastian diperkuat salah satu strikernya, David da Silva.
Pemain asal Brasil itu hingga kini masih berkutat dengan renegosiasi kontrak yang tak kunjung menemui titik temu.
Padahal, persiapan menyambut kick-off Liga 1 2020 hanya tersisa tiga pekan lagi pada 1 Oktober mendatang.
Baca Juga: Persebaya Tidak Masalah Tanpa David da Silva di Liga 1 2020
Dengan demikian, tidak banyak lagi stok pemain Bajol Ijo di posisi target man.
Saat ini hanya ada Patrich Wanngai dan satu pemain muda, Venko Armedya.
Untuk mengakali kekurangan tersebut, tim pelatih sudah menyiapkan skenario menjadikan Mahmoud Eid sebagai striker.
Asisten pelatih Persebaya, Mustaqim menyebut ada kemungkinan pemain timnas Palestina itu digeser dari posisi awalnya.
Hal itu tak lepas dari peran Mahmoud pernah menjadi penyerang bayangan di klub sebelumnya.
"Saya pikir Mahmoud ada karakter yaitu penyerang. Bisa digeser pergantian tergantung kebutuhan,” kata Mustaqim dikutip BolaSport dari laman resmi klub.
Di awal musim, Mahmoud kerap menghiasi line-up menjadi gelandang sayap.
Berbekal postur, skill dan kekuatan tendangannya yang keras bukan hal sulit bagi pemain 27 tahun itu untuk menjadi striker utama.
"Ia screening gol bagus, skill bagus. Pokoknya beberapa hal yang dibutuhkan untuk penyerang ada dalam dirinya,” jelas Mustaqim.
Baca Juga: Lawan Timnas Indonesia Kerahkan 4 Pemain Liga Utama Jepang untuk Puncaki Klasemen Grup G
Meski baru bergabung di musim ini, Mahmoud sudah menunjukkan tajinya menjadi pemain produktif.
Di Liga 1 2020, Ia berhasil mengoleksi 1 gol dan 2 assist pada dua kali laga.
Sementara saat melakoni turnamen pra musim, Piala Gubernur Jatim, Mahmoud juga sukses menciptakan 2 gol.
Salah satu gol ia sumbang di laga final kontra Persija Jakarta dengan skor akhir 4-1.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Persebaya.id |
Komentar