PT LIB: Klub Tetap Berhasrat Rebut Gelar Juara Liga 1 2020

BOLASPORT.COM - Lanjutan Liga 1 2020 yang berlangsung tanpa degradasi dipastikan akan berjalan dengan ketat.

Hal tersebut diungkapkan oleh Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB)
Akhmad Hadian Lukita dalam konferensi pers Liga 1 secara virtual, Jumat (11/9/2020).

Kendati Liga 1 tanpa degradasi, dua klub Liga 2 berhak mendapatkan tiket promosi untuk musim depan.

Akhmad Hadian Lukita mengatakan, lanjutan Liga 1 yang bertemakan "Extraodinary Competition" harus berjalannya dengan lancar.

Baca Juga: Jika Berhasil Tendang Gareth Bale, Real Madrid Akan Lakukan Hal Ini

Lanjutan Liga 1 tanpa degradasi pun berdasarkan diskusi antara klub dengan PSSI.

"Tentang kompetisi tidak ada degradasi tentunya dengan pertimbangan yang matang karena itu hasil pertemuan antar klub dengan PSSI," kata Hadian Lukita.

"Dan kami hanya menjalankan saja, degradasi tidak diadakan tentunya ada pertimbangan," ujar Hadian Lukita.

Hadian Lukita menilai seluruh klub Liga 1 punya keinginan untuk meraih gelar juara dalam lanjutan kompetisi.

Baca Juga: Kisah Jose Mourinho yang Akhirnya Sadar Akan Kemampuan Paul Pogba

Kemudian jalannya kompetisi Liga 1 harus menjunjung tinggi sikap fair play antara klub.

"Pasti semua (klub) aka berusaha sebaik mungkin untuk menjadi juara. Jadi kualitas (kompetisi) akan kami jaga dan juga menjaga kualitas fair play."

Hadian Lukita melanjutkan, lanjutan Liga 1 juga akan melibatkan Satgas Anti Mafia Bola.

"Kami libatkan Satgas Anti Mafia bola sehingga tidak ada hal-hal yang tidak diingingkan," kata Hadian Lukita.

Hadian Lukita mengatakan, berdasarkan riset yang dilakukan PT LIB, klub Liga 1 bakal memberikan persaingan ketat demi merebut gelar juara.

Baca Juga: Valentino Rossi Ingin Yamaha Tampung Andrea Dovizioso pada MotoGP 2021

"Ada beberapa klub yang ingin menjadi juara, kami melakukan riset kecil-kecilan juga. Jadi klub-klub bukan hanya sekedar mau main saja," ujar Hadian Lukita.

Adapun siaran lanjutan Liga 1 akan dikemas sedemikian rupa demi memberikan tontonan yang menarik.

Penonton yang menyaksikan lewat layar kaca ataupun streaming seolah-olah akan terasa berada di stadion ketika menonton pertandingan.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

Persija Jakarta dipastikan memiliki pelatih baru setelah Sergio Farias memutuskan mundur. Sergio Farias sudah bertemu dengan manajemen Persija Jakarta untuk menjelaskan situasinya saat ini. Sebab, anak kandungnya di Brasil positif Covid-19. Sergio Farias pun memutuskan untuk pulang ke Brasil setelah tiba di Indonesia pada 3 September 2020. Walhasil kerjasama Persija Jakarta dengan Sergio Farias pun berakhir atas kesepakatan bersama. Presiden Persija Jakarta, Mohamad Prapanca, mengatakan dengan mundurnya Sergio Farias, Pasukan Ibukota menunjuk Sudirman sebagai pelatih kepala di sisa Liga 1 2020. Sudirman sebelumnya menjabat sebagai asisten pelatih Sergio Farias di Liga 1 2020. "Dengan adanya perkembangan ini, maka manajemen secara resmi mengangkat Sudirman sebagai pelatih kepala," kata Mohamad Prapanca seperti BolaSport.com kutip dari laman resmi klub. #sergiofarias #persijajakarta #bolasportcom #bolastylo #bolanas #juaradotnet #superballid #sportfeat #gridnetwork

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada 11 Sep 2020 jam 1:31 PDT