BOLASPORT.COM - Pemain Chelsea, Olivier Giroud, mengakui dirinya hampir bergabung dengan Tottenham Hotspur setelah putus asa lantaran jarang dimainkan.
Olivier Giroud mendapatkan perpanjangan kontrak selama satu tahun di Chelsea pada 21 Mei 2020.
Sebelumnya, Giroud mengaku putus asa di Chelsea karena jarang mendapatkan kesempatan untuk bermain.
Hal tersebut membuat pemain asal Prancis ini ingin hengkang demi mendapatkan menit bermain yang lebih banyak.
Baca Juga: Chelsea Tolak Setor Olivier Giroud Dalam Transfer Edouard Mendy
Dia bahkan sempat dikabarkan akan pergi ke Inter Milan pada bursa transfer Januari lalu.
Tak hanya itu, striker berusia 33 tahun ini mengakui bahwa keinginannya untuk hengkang hampir membuatnya kembali pindah ke klub asal London lainnya.
Giroud, yang pindah ke Chelsea dari klub London lain, Arsenal, pada 2018, hampir bergabung dengan Tottenham Hotspur yang juga berasal dari London.
Baca Juga: Dikabarkan Bakal Merapat ke Juventus, Olivier Giroud Justru Kaget
"Selama tiga hari terakhir bursa transfer, saya berada di kantor pelatih untuk mencari solusi. Saya berharap Chelsea akan menemukan pengganti saya," kata Giroud seperti dilansir BolaSport.com dari So Foot.
"Bagi saya, itu solusi yang cukup. Saya hampir bergabung dengan Lazio dan Inter."
"Saya sangat bertekad untuk pergi sehingga saya bahkan hampir bergabung dengan Tottenham Hotspur!" tutur Giroud menambahkan.
Baca Juga: 4 Calon Tandem Cristiano Ronaldo di Juventus, Termasuk Olivier Giroud
Akan tetapi, kepindahan Giroud ke Tottenham Hotspur atau klub lainnya gagal terwujud lantaran Chelsea sendiri tak berhasil menemukan striker pengganti.
Giroud juga mulai mendapatkan kesempatan untuk bermain sejak Tammy Abraham cedera.
Pemain berusia 33 tahun itu mencetak gol kemenangan kandang saat melawan Tottenham Hotspur dan Everton.
Hal itu tampaknya cukup bagi Giroud untuk mendapatkan perpanjangan kontrak sampai 2021.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | So Foot |
Komentar