BOLASPORT.COM - Popularitas pembalap ikonik MotoGP, Valentino Rossi, rupanya tak begitu berarti ketika berurusan dengan kontrak tim balap.
Meski menyandang status sebagai pembalap MotoGP paling senior dan berpengalaman, nyatanya rekomendasi Valentino Rossi tidak cukup untuk mengamankan satu tempat bagi sang adik di tim balap MotoGP.
Dikutip dari Crash, Rossi sempat melakukan pembicaraan dengan pihak Ducati demi mendapatkan satu slot bagi Luca Marini pada MotoGP musim depan.
Pembalap Italia berjulukan The Doctor itu berharap kubu Ducati berkenan memberi kesempatan kepada Luca Marini di salah satu tim satelit mereka, Avintia Racing.
Namun, rekomendasi Rossi itu ditolak kubu Avintia Racing karena lebih memilih mempertahankan pembalapnya saat ini, Tito Rabat.
Baca Juga: Moto2 Emilia Romagna 2020 - Ungguli Rekan Setim, Pembalap Indonesia Belum Puas
"Kami sudah melakukan pembicaraan dengan Ducati untuk mendapatkan kesempatan membalap di MotoGP pada tahun depan bersama Avintia," ucap Rossi.
"Hal ini luar biasa karena Ducati kompetitif dan mereka berusaha keras dalam membangun program di MotoGP."
"Mereka juga mendorong para pembalap muda, jadi jika Luca bisa bergabung ke MotoGP dan membalap bersama Ducati, itu akan menjadi hal yang sangat bagus untuk dia."
"Akan tetapi, saat ini yang paling penting adalah dia berkonsentrasi pada kejuaraan dunia Moto2 dan berusaha untuk menang. Sebab, itu hal yang paling penting sebelum tahun depan," kata Rossi lagi.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar