BOLASPORT.COM - Jika ada satu sosok yang kecewa dengan kepergian Gareth Bale, maka itu adalah Presiden Real Madrid, Florentino Perez.
Gareth Bale dipastikan bakal kembali ke klub lamanya, Tottenham Hotspur, pada bursa transfer musim panas 2020.
Nantinya Gareth Bale bakal berstatus pinjaman di Tottenham Hotspur hingga akhir musim 2020-2021.
Saat ini, Bale sudah berada di London guna menjalani serangkaian tes medis sebelum diresmikan menjadi pemain Spurs.
Baca Juga: Thiago Alcantara Datang, Juergen Klopp Langsung Beri Pujian Setinggi Langit
Dilansir BolaSport.com dari Diario AS, kepergian Bale menuju Tottenham rupanya membuat Presiden Real Madrid, Florentino Perez, kecewa berat.
Florentino Perez kecewa dengan keputusan Zinedine Zidane yang membiarkan winger asal Wales itu pergi pada musim panas tahun ini.
Perez menilai tenaga Bale bisa dimaksimalkan di Real Madrid untuk kompetisi 2020-2021 dan penanganan Zinedine Zidane terhadap sang pemain tidak disukai olehnya.
Namun, Zidane memiliki pendapat berbeda di mana ia merasa keberadaan Bale membuat skuad El Real surplus pemain.
Baca Juga: Man United vs Crystal Palace - Panggung Pertama Donny van de Beek
Pemain 31 tahun itu memang memiliki hubungan kurang baik dengan pelatih asal Prancis dalam dua musim terakhir.
Hubungan tidak harmonis tersebut membuat Bale banyak menghabiskan waktunya sebagai pemain cadangan El Real.
Sosok Perez pula yang sempat mencegah kepergiannya menuju ke China ketika salah satu klub China berani menebusnya pada musim panas 2019.
Kesepakatan antara Bale dan klub asal China tersebut dibatalkan oleh Perez di detik-detik akhir.
Bale didatangkan klub juara bertahan Liga Spanyol pada jendela transfer musim panas 2013 dengan mahar senilai 82 juta pounds (sekitar Rp1,56 triliun) dari Tottenham dan nominal tersebut sempat memecahkan rekor transfer termahal klub yang sebelumnya dipegang Cristiano Ronaldo.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Diario AS |
Komentar