Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ketimbang Luis Milla, Gaya Shin Tae-yong Dinilai Lebih Sederhana dan Cocok untuk Timnas Indonesia

By Hugo Hardianto Wijaya - Selasa, 22 September 2020 | 12:15 WIB
Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong saat melatih di Kroasia.
Media PSSI
Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong saat melatih di Kroasia.

BOLASPORT.COM - Mantan pelatih fisik Persebaya Surabaya, Rudy Eka Priyambada, menilai gaya permainan Shin Tae-yong lebih sederhana dan cocok dibanding Luis Milla.

Mantan pelatih fisik Persebaya Suraba, Rudy Eka Priyambada, menilai bahwa timnas U-19 Indonesia era Shin Tae-yong mengalami perkembangan yang pesat.

Menurutnya, juru taktik asal Korea Selatan itu sangat jeli dalam menemukan kekurangan yang dimiliki oleh Bagas Kaffa dkk.

Tak hanya itu, Shin Tae-yong dinilai juga pandai dalam memperbaiki kekurangan yang dimiliki anak asuhnya.

Baca Juga: Terungkap, Ini Rahasia di Balik Lemparan Super Bek Timnas U-19 Indonesia

Rudy kemudian membandingkan performa timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong dengan Luis Milla.

Salah satu ajang yang menjadi patokan adalah Asian Games 2018.

Saat itu, penampilan timnas U-23 asuhan Luis Milla digadang-gadang menjadi permainan terbaik tim Garuda dalam satu dekade terakhir.

Hasilnya, skuad Garuda Muda mampu menembus perempat final meski harus kalah adu penalti melawan Uni Emirat Arab.

Baca Juga: Ingin Susul Witan Sulaeman, Bek Super Timnas U-19 Indonesia Mimpi Main di Eropa

Rudy sendiri berpendapat bahwa Shin Tae-yong sempat mempelajari gaya permainan yang diterapkan Luis Milla di timnas Indonesia.

Rudy berpandangan bahwa Shin Tae-yong menerapkan gaya permainan yang lebih sederhana tetapi lebih cocok ketimbang Luis Milla.

Sebab, meski kurang apik dalam permainan bola, timnas U-19 Indonesia lebih unggul soal mental, fisik, dan taktik.

"Saya pikir gaya coach Shin cocok, daripada main bagus possession dan kalah beruntung di adu penalti, mungkin berkaca main gaya itu," ucap Rudy dilansir Bolasport.com dari Kompas.

Luis Milla saat memimpin latihan timnas Indonesia.
FERNANDO RANDY/BOLASPORT.COM
Luis Milla saat memimpin latihan timnas Indonesia.

Baca Juga: Renovasi Dua Stadion Piala Dunia U-20, Kementerian PUPR Butuh Rp 400 Miliar

Di sisi lain, Shin Tae-yong sangat unggul dari segi mendisiplinkan para pemainnya di lapangan.

Bagas Kaffa dkk tampak proaktif dalam setiap pergerakan baik bertahan maupun menyerang.

Dalam lima laga uji coba yang sudah dijalan di Kroasia, Witan Sulaeman Cs juga sangat rajin dalam memberikan tekanan pada lawan-lawannya.

Mereka tak pernah berhenti berlari untuk mengejar dan menguasai bola.

Baca Juga: Hanya Tangani Renovasi 2 Stadion Piala Dunia U-20, Kementerian PUPR Dibayangi Masalah Rumput

"Yang paling penting prinsip sepak bolanya, tampaknya anak-anak U-19 sudah disiplin sekali. Kapan bertahan, ketika menyerang, semua lini proaktif," tutur mantan pelatih Tira Persikabo itu.

"Dari latihan taktik dan cara berpikirnya sangat terlihat progres, terutama disiplin. Tidak ada pemain yang jalan kaki, semua lari," kata Rudy.

"Pantas pernah dengar waktu TC timnas senior coach Shin pernah bilang di Korea kalau pemain belum mati tidak ada yang berhenti berlari."

"Fisik sudah terbentuk, prinsip bermain sudah paham. Nanti pelatih gampang mau menggunakan taktik apa saja," katanya.


Editor : Hugo Hardianto Wijaya
Sumber : Kompas.com
REKOMENDASI HARI INI

Sudah Susah Payah Rekrut Kylian Mbappe, Presiden Real Madrid Ingin Si Kura-kura Ninja Cetak Sejarah

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136