BOLASPORT.COM - Persebaya Surabaya semakin fokus menatap lanjutan Liga 1 2020 yang kian di depan mata karena kick-off tinggal menyisakan delapan hari lagi.
Pada lanjutan Liga 1 2020 nanti, tim berjulukan Bajul Ijo akan mengawali perjalanan dengan melawan PSS Sleman.
Duel keduanya direncanakan berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Kamis (1/10/2020).
Baca Juga: Perhatian! Pekan Ini Derbi Jawa Timur akan Terlaksana
Sebagai persiapan menghadapi laga tersebut, Persebaya kini lebih memilih menurunkan intensitas latihan.
Dalam latihan di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Selasa (22/9.2020), Hansamu Yama dkk. diberi materi latihan ringan berupa pematangan taktik.
Pemberian materi taktikal bertujuan untuk mengasah kemampuan pemain di setiap lini.
"Latihan hari ini hanya medium, lebih banyak ke taktik anak-anak. Ada finishing, terus ada spesialisasi pemain belakang dan depan," kata Aji Santoso dikutip BolaSport dari Tribun Jatim.
Aji menambahkan latihan kali ini tidak berat karena sebelumnya Persebaya baru saja melakoni laga uji coba kontra PSG Gresik FC, Minggu (20/9/2020).
Uji coba tersebut sekaligus menjadi tes terakhir bagi Persebaya dalam masa persiapan.
"Latihan tadi tidak terlalu berat, medium saja intensitasnya. Nanti mulai hari Rabu dan Kamis kami tingkatkan lagi intensitasnya," pungkas pelatih 50 tahun itu.
Baca Juga: Salut dengan Brian Ferreira, Pelatih Persela: Suruh Istirahat, Dia tidak Mau
Penurunan intensitas latihan juga dikarenakan pelatih asal Malang itu tak ingin ada penambahan pemain yang harus menepi lantaran cedera.
Dua pemain Persebaya yang menjadi korban pada laga uji coba adalah Mahmoud Eid dan Koko Ari.
Akibatnya, Mahmoud Eid diperkirakan absen memperkuat timnya melawan PSS Sleman nanti.
Pemain timnas Palestina itu kemungkinan baru tampil dalam derbi Jawa Timur melawan Arema FC pada laga kedua.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Tribun Jatim |
Komentar