BOLASPORT.COM - Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) memilih Liliyana Natsir sebagai pebulu tangkis putri terbaik dalam satu dekade terakhir.
Keputusan Liliyana Natsir sebagai pebulu tangkis putri terbaik setelah melihat hasil jajak pendapat melalui Twitter BWF.
Liliyana Natsir mengalahkan Carolina Marin (Spanyol) dengan persentase voting sebesar 90,9 persen pada babak 16 besar.
Baca Juga: Kisah Helm Anti Rasisme Franco Morbidelli yang Direspons Sutradara Amerika
Liliyana lalu bersaing dengan Huang Yaqiong (China) pada babak perempatfinal dan menang dengan keunggulan 89,3 persen suara.
Liliyana maju dan bertemu wakil Jepang, Ayaka Takahashi, pada fase empat besar dan meraih voting terbanyak sebesar 86,6 persen
Sementara itu, Takahashi mendapat 13,4 persen suara.
Pada babak final, Liliyana Natsir menaklukkan Tai Tzu Ying (Taiwan) yang saat ini berstatus sebagai tunggal putri nomor satu dunia.
Perempuan berusia 35 tahun itu akhirnya memenangi jajak pendapat dengan keunggulan 69,4 persen suara, sementara Tai Tzu Ying mendapat 30,6 persen suara.
⚠️????????????????????’???? ????????????????????⚠️
And the winning #BadmintonIcon is …
⬇️Vote now⬇️
— BWF (@bwfmedia) September 20, 2020
Liliyana sudah memutuskan pensiun sebagai pemain pada Januari 2019 atau selepas Indonesia Masters.
Sepanjang kariernya, berbagai gelar dan rekor sudah diciptakan Liliyana diantaranya keping medali emas Olimpiade Rio 2016
Perempuan yang akrab disapa dengan Butet itu juga menjadi satu-satunya pebulu tangkis dengan empat gelar juara dunia dalam satu nomor.
Liliyana meraihnya bersama Nova Widianto dan Tontowi Ahmad dengan masing-masing dua gelar.
Liliyana juga punya prestasi di sektor ganda putri. Bersama Vita Marisssa, Butet meraih tiga gelar juara termasuk medali emas SEA Games 2007.
Baca Juga: Roy Jones Jr Mengaku Lakukan Kesalahan dengan Menerima Pertarungan Lawan Mike Tyson
Hingga Indonesia Masters 2019, Liliayan sudah mengoleksi 51 gelar internasional.
Berikut gelar yang didapat Liliyana Natsir.
Olimpiade: 1(2016)
Kejuaraan Dunia: 4 (2005, 2007, 2013, 2017)
Piala Dunia Bulu Tangkis: 1 (2006)
Kejuaraan Asia: 2 (2006, 2015)
SEA Games: 4 (2005, 2007, 2009, 2011)
BWF Super Series: 24 Malaysia Open (2009, 2016), All England (2012, 2013, 2014), India Open (2011, 2012, 2013), Indonesia Open (2008, 2017), Singapore Open (2008, 2010, 2013, 2014), French Open (2009, 2014, 2017), China Masters (2007), China Open (2007, 2013, 2016), Hongkong Open (2007, 2016)
BWF Grand Prix/ Grand Prix Gold: 10 Filipina Open (2007), Malaysia Masters (2010, 2011), Macau Open (2010, 2011, 2012), Indonesia Masters (2010, 2012,2015), Swiss Open (2012)
Turnamen lain: 5 Singapura Open (2004, 2006), Indonesia Open (2005), Korea Open (2006), Chinese Taipei Open (2006)
Baca Juga: Ini Sosok Pelatih Pertama yang Buat Karier Tinju Mike Tyson Bersinar
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BWF Badminton |
Komentar