Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Karena 2 Alasan, Bek Fiorentina Kevin Diks Dipastikan Tak Bisa Bela Timnas Indonesia

By Hugo Hardianto Wijaya - Rabu, 23 September 2020 | 09:15 WIB
Pemain keturunan Indonesia-Belanda, Kevin Diks.
Instagram/@kevindiks2
Pemain keturunan Indonesia-Belanda, Kevin Diks.

BOLASPORT.COM - PSSI memastikan bek Fiorentina keturunan Indonesia, Kevin Diks, tidak bisa membela timnas U-19 Indonesia dan timnas Indonesia.

Nama bek Fiorentina keturunan Indonesia, Kevin Diks, baru-baru ini mencuat di publik sepak bola Tanah Air.

Pemain 23 tahun itu menjadi bahan pembicaraan karena keinginannya membela timnas Indonesia.

Hal itu disampaikan secara langsung oleh Diks dalam wawancara di kanal Youtube Yussa Nugraha.

Baca Juga: Lanjutan Liga 1, Bali United akan Terbang ke Bantul pada 1 Oktober

"Aku selalu mengatakan bahwa aku selalu terbuka untuk itu (bermain untuk timnas Indonesia) tapi selama federasi tidak mengontakku aku nggak usah berpikir tentang itu," ucap Diks dilansir Bolasport.com dari Youtube Yussa Nugraha.

"Aku juga sudah bicara dengan agenku, aku jujur bilang Indonesia adalah asal usulku jadi aku tidak akan mengatakan tidak untuk itu," sambungnya.

PSSI memang sedang gencar-gencarnya mencari pemain keturunan Indonesia untuk menjadi amunisi tambahan di timnas U-19 Indonesia yang akan bermain dalam Piala Dunia U-20 2021.

Sayangnya, setelah melakukan penelusuran terhadap Kevin Diks, PSSI memastikan pemain berdarah Belanda itu tidak bisa membela tim Garuda Nusantara.

Baca Juga: Pol Espargaro Pernah Ditipu Bos Yamaha Akan Dijadikan Penerus Valentino Rossi

Pelaksana tugas (plt) Sekjen PSSI, Yunus Nusi, mengatakan bahwa usia Diks yang sudah mencapai 23 tahun menjadi halangan utama.

"Usia yang tidak mungkin kita masukkan ke dalam skuad timnas Indonesia di Piala Dunia 2021," ucap Yunus Nusi dikutip Bolasport.com dari laman resmi PSSI.

"Karena kita mencari pemain yang masih berumur 18 dan 19 tahun," kata Yunus Nusi menambahkan.

Selain itu, PSSI juga memastikan bahwa Kevin Diks tidak akan pernah bisa bermain untuk timnas senior.

Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi, memberikan keterangan kepada awak media di Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta Selatan, 29 Juli 2020.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi, memberikan keterangan kepada awak media di Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta Selatan, 29 Juli 2020.

Baca Juga: Meski Telah Sepakat, David da Silva Dipastikan Absen saat Persebaya Bertemu PSS

Sebab, pemain yang pernah berkarier di Liga Denmark itu ternyata sudah sempat membela timnas Belanda saat berumur 21 tahun.

Berdasarkan Statuta FIFA Pasal 5 Ayat 2, seorang pemain yang pernah membela sebuah negara pada kompetisi resmi FIFA tidak berhak untuk membela negara lain dalam pertandingan internasional.

FIFA memang memperbolehkan seorang pemain berganti kewarganegaraan sebanyak satu kali untuk bisa membela timnas negara yang diinginkannya.

Hanya saja, pemain itu harus tidak pernah bermain di pertandingan resmi Level A bersama asosiasi sebelumnya.

Baca Juga: Valentino Rossi: Saya Tak Cukup Kompetitif untuk Perebutan Juara Dunia MotoGP

"Ini yang pernah dialami Ezra Walian sehingga gagal melakoni pertandingan-pertandingan Kualifikasi Piala Asia 2020," tutur Yunus Nusi.

"Ezra tidak bisa memperkuat Indonesia karena dia pernah bermain di timnas Belanda di level yunior pada kompetisi resmi UEFA," imbuh Yunus Nusi.

Seperti diketahui, Ezra Walian merupakan salah satu striker berkualitas yang kurang beruntung karena tak bisa bermain untuk timnas Indonesia.

Baca Juga: Buta Kekuatan Tira Persikabo, Striker Asing Bali United Enggan Pandang Sebelah Mata

Pemain berdarah Indonesia-Belanda itu tak bisa masuk skuad Garuda karena persoalan kewarganegaraan.

Tercatat, Ezra sudah pernah membela timnas U-17 Belanda dalam Kualifikasi Piala Eropa U-17 2014.

Dia turun bermain dalam dua laga, yakni saat melawan San Marino (19/10/2013) dan Georgia (22/10/2013).

Ezra juga sukses mencetak lima gol saat timnas U-17 Belanda melumat San Marino dengan skor 12-0.


Editor : Hugo Hardianto Wijaya
Sumber : PSSI.org

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
16
39
2
Chelsea
17
35
3
Arsenal
17
33
4
Nottm Forest
17
31
5
Bournemouth
17
28
6
Aston Villa
17
28
7
Man City
17
27
8
Newcastle
17
26
9
Fulham
17
25
10
Brighton
17
25
Klub
D
P
1
Persebaya
15
34
2
Persib
13
29
3
Borneo
15
26
4
Persija Jakarta
15
25
5
Bali United
14
24
6
Persita
15
24
7
PSM
14
23
8
Dewa United
15
22
9
Arema
15
22
10
PSBS Biak
15
22
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Real Madrid
18
40
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Atalanta
17
40
2
Napoli
17
38
3
Inter
15
34
4
Lazio
17
34
5
Fiorentina
15
31
6
Juventus
17
31
7
Bologna
16
28
8
Milan
16
26
9
Udinese
16
20
10
Roma
17
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X