BOLASPORT.COM - Persipura Jayapura harus menerima surat cinta tak menyenangkan dari Wali Kota Malang yang tidam mengizinkan penggunaan Stadion Gajayana untuk kegiatan.
Padahal jelang beberapa hari lagi lanjutan Liga 1 2020 bakal dimulai, tetapi Persipura Jayapura harus diusir dari Stadion Gajayana yang telah dipilih jadi markas.
Dengan ini dipastikan Persipura Jayapura batal bermarkas di Stadion Gajayana karena izin yang mereka ajukan tak mendapatkan restu dari Pemerintah Kota (Pekot).
Kabar buruk itu baru menghampiri tim berjulukan Mutiara Hitam, Rabu (23/9/2020) yang dikeluarkan secara mendadak.
Baca Juga: Rohit Chand Sudah Tiba di Jakarta dan Siap Gabung ke Persija
Surat larangan bernomor 426.1/2272/35.73.413/2020 secara langsung dikeluarkan oleh Wali Kota Malang, Sutiaji, yang mengatakan permohonan izin penggunaan Stadion Gajayana yang diajukan Persipura tak bisa diwujudkan.
Berbeda dari stadion lain yang menolak untuk digunakan Liga 1 karena alasan pandemi Covid-19.
Namun, larangan yang diberikan Wali Kota Malang karena stadion masih dalam proses pembenahan sehingga tidak siap untuk digunakan sebagai markas lanjutan Liga 1 2020.
"Bersama ini, kami sampaikan bahwa penggunaan Lapangan Stadion Gajayana untuk sementara belum siap untuk digunakan event lokal maupun nasional," sebagaimana keterangan surat yang dilansir BolaSport.com dari Kompas.com.
"Kondisi saat ini, lapangan Stadion Gajayana masih dalam masala Perbaikan saluran bawah lapangan sehingga belum dapat dipergunakan dalam kondisi sebagaimana dimaksud," bunyi surat tersebut.
Baca Juga: Marc Marquez: Saya Tidak Tahu Apakah Bisa Kembali Dua Bulan Lagi, tapi...
Sebelumnya Persipura mengatakan bahwa pihaknya sudah mengajukan izin untuk penggunaan Stadion Gajayana, Malang dari 14 Agustus lalu.
Dengan adanya kabar ini, BolaSport.com mencoba menghubungi pihak Persipura, namun hingga berita ini ditayangkan pihak manajemen belum juga merespon.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | Kompas.com |