BOLASPORT.COM - Promotor tinju, Eddie Hearn, memilih Khabib Nurmagomedov dan Conor McGregor jika diminta memboyong petarung MMA ke perusahaannya.
Khabib Nurmagomedov dan Conor McGregor merupakan dua superstar dalam ajang tarung bebas (MMA).
Memiliki nama besar, Khabib Nurmagomedov dan Conor McGregor beberapa kali digoda untuk bertanding dalam duel tinju.
Conor McGregor pernah memiliki riwayat sebagai petinju tatkala melawan petinju jawara, Floyd Mayweather, pada 2017.
Baca Juga: MotoGP Catalunya 2020 - Alex Marquez Bertekad Berhenti Terapkan Gaya Moto2 pada Kualifikasi
Walaupun menerima kekalahan, sosok berjuluk The Notorious itu dianggap sukses besar dengan pundi-pundi uang yang dihasilkan.
Di sisi lain, Nurmagomedov belum pernah bertinju, namun dikabarkan sempat tergoda untuk menjajal naik ke atas ring.
Melihat potensi yang dimiliki keduanya, Eddie Hearn memiliki ketertarikan untuk mengajak kedua petarung bergabung dengan Matchroom.
"Dua superstar yang menonjol, Conor McGregor dan Khabib Nurmagomedov," kata Hearn dikutip BolaSport.com dari Sport Bible.
Baca Juga: ;Francesco Bagnaia Belum Tahu Kepilih Jadi Pembalap Tim Pabrikan Ducati
"Saya pikir mereka melihat ada banyak uang mengalir di dalam tinju, lalu mereka berpikir 'Oh, saya harus mencobanya'," katanya melanjutkan.
Selain Nurmagomedov dan McGregor, Eddie Hearn rupanya juga memiliki ketertarikan kepada petarung UFC lainnya, Jorge Masvidal.
Sebelum fokus berkarier sebagai petarung MMA, Masvidal pernah menjajal pertandingan tinju profesional.
Masvidal menghadapi petinju profesional, Joseph Benjamin (AS) di Radisson Mart Plaza Hotel, Miami, Florida, AS, pada 2005.
Baca Juga: MotoGP Catalunya 2020 - Maverick Vinales Senang Punya Ritme Balap Oke di FP1
Masvidal dinyatakan menang atas Benjamin melalui major decision, tetapi dia tidak pernah melanjutkan karier tinjunya lagi.
"Saya pikir Masvidal adalah petarung yang hebat untuk memasuki ring tinju. Tentu saja, Khabib dan McGregor juga," ucap Hearn.
Meski begitu, promotor yang menangani Anthony Joshua ini percaya bahwa tidak mudah untuk membawa petarung MMA tampil dalam pertandingan tinju.
Khabib Nurmagomedov contohnya.
"Saya pikir Khabib akan kehilangan banyak hal apabila kalah di ring tinju. Saat ini dia mungkin dianggap tak terkalahkan di oktagon," ujar Hearn lagi.
Satu-satunya cara termudah menurut Hearn adalah membujuk petarung ketika mereka mendekati fase terakhir dalam karier MMA mereka.
"Mendekati akhir karier, mereka akan melihat kesempatan untuk pindah ke disiplin lain, mencoba sesuatu yang berbeda dan menantang diri mereka sendiri," tandasnya.
Baca Juga: MotoGP Catalunya 2020 - Cuma Posisi Ke-8 di FP1, Valentino Rossi: Tidak Begitu Buruk kok
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Sportbible.com |
Komentar