BOLASPORT.COM - Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan berpendapat jika kelanjutan Liga 1 2020 tak menemui kejelasan lebih baik berfokus pada musim baru 2021.
Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020 awalnya akan kembali dilanjutkan pada bulan Oktober 2020.
Akan tetapi rupanya hal tersebut tak bisa terealiasai.
Pasalnya penundaan kembali dilakukan.
Keputusan penundaan ini dilakukan PSSI karena pihak Polri tak mengeluarkan izin.
Polri beralasan kompetisi belum bisa dilakukan karena tingkat bahaya virus corona masih tinggi di beberapa daerah Indonesia.
Menanggapi hal tersebut, pelatih Madura United, Rahmad Darmawan mengaku tak masalah jika Liga 1 kembali harus ditunda.
Namun Rahmad Darmawan berharap penundaan hanya akan berlangsung 1 bulan.
Bila hingga bulan November Liga 1 masih belum bisa dilanjutkan Rahmad Darmawan berpendapat sebaiknya musim ini liga ditiadakan.
Baca Juga: Kesiapan PSSI dan PT LIB jika Polri Beri Izin Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 Bergulir
Sehingga klub dapat berfokus mempersiapkan diri untuk musim depan.
"Kalau harus kembali ditunda, dan pasti 1 bulan akan jalan nggak masalah," kata Rahmad Darmawan kepada wartawan.
"Tapi kalau juga belum bisa pasti, lebih baik fokus pada musim baru 2021 yang akan dimulai Februari atau Maret," ujarnya.
Sementara itu, ketua PSSI, Mochamad Iriawan juga kurang lebih sependapat dengan Rahmad Darmawan.
Iriawan memohon penundaan hanya dilakukan satu bulan saja.
Karena jika Liga 1 2020 baru dimulai Desember, waktunya akan terlalu mempet untuk melanjutkan sebuah kompetisi.
"PSSI memohon untuk bisa ditunda selama satu bulan, karena kalau kompetisi dimulai bulan November akan selesai pada bulan Maret," ucap Iriawan.
"Kalau kompetisi dimulai Desember dipastikan sulit terjadi karena awal April mulai memasuki bulan Ramadhan.
"Dan Mei, Juni sudah Piala Dunia, sehingga kompetisi hanya bisa dilanjutkan pada bulan Agustus 2021, yang mana hal ini akan menghilangkan satu generasi," tuturnya.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar