BOLASPORT.COM - Pengamat MotoGP, Carlo Pernat, menilai Valentino Rossi sudah kesulitan untuk bisa bersaing melawan para pembalap yang jauh lebih muda di kelas utama MotoGP.
Harapan pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi untuk meraih hasil maksimal pada balapan ke-350 di kelas utama dalam seri MotoGP Catalunya 2020 kemarin berakhir pahit.
Penampilan gemilang yang telah dibangun oleh Valentino Rossi sejak sesi latihan bebas mendadak sirna setelah dia mengalami kecelakaan saat sedang menduduki urutan kedua.
Hasil minor pada balapan MotoGP Catalunya 2020 tersebut telah menambah daftar kekecewaan Valentino Rossi yang sedang berupaya keras untuk merebut podium ke-200 di kelas tertinggi.
Baca Juga: Harapan Bos Petronas Yamaha SRT atas Kedatangan Valentino Rossi
Selain itu, kegagalan merengkuh garis finis dan mengejar Fabio Quartararo dari Petronas Yamaha SRT dalam balapan tersebut menjadi catatan tersendiri untuk rider berjuluk The Doctor.
Di sisi lain, kegagalan Valentino Rossi dalam balapan yang berlangsung di Sirkuit Catalunya itu juga mampu mengundang perhatian dari pengamat MotoGP kondang asal Italia, Carlo Pernat.
Dalam sebuah kesempatan, Carlo Pernat menilai bahwa hasil yang dipetik rider berusia 41 tahun itu pada balapan di Catalunya menjadi titik balik yang sama sekali tidak menguntungkan.
Menjadi sebuah titik balik yang kurang menguntungkan karena penampilan Valentino Rossi yang mulai kompetitif dalam dua balapan terakhir harus hancur karena sebuah crash.
Baca Juga: Suzuki Bicara Peluang Tim VR46 Milik Rossi Jadi Tim Satelitnya
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar