BOLASPORT.COM - Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, menjadi kandidat juara MotoGP. Namun begitu, catatan nol kemenangan menjadi noda.
Joan Mir menjelma menjadi salah satu pembalap terkuat di MotoGP 2020 menyusul performa yang impresif namun juga konsisten.
Semenjak meraih podium pertamanya di MotoGP pada seri GP Austria, Joan Mir nyaris tak pernah gagal finis di posisi tiga besar dalam empat seri berikutnya.
Pencapaian Mir bahkan terlihat meyakinkan jika melihat fakta bahwa dia tak pernah berada di luar posisi lima besar setiap kali menuntaskan balapan.
Baca Juga: Joan Mir: Jadi Juara MotoGP 2020? Penuhi Target Ini Dulu deh
Penampilan yang konsisten membuat Mir kini bertengger di posisi kedua klasemen. Mengoleksi 100 poin, Mir hanya berjarak 8 poin dari Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT).
Satu-satunya kekurangan Mir adalah catatan kemenangan. Di antara pembalap lima besar di klasemen sementara, hanya dia yang tak pernah menang.
Mir sendiri tidak menampik bahwa target terdekatnya adalah mencetak kemenangan.
"Saya belum mencetak kemenangan dan itulah target jangka pendek saya," kata Mir setelah menjadi runner-up seri MotoGP Emilia Romagna.
Baca Juga: Gara-gara Valentino Rossi, Petronas SRT Bisa Membelot ke Suzuki pada MotoGP 2022
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | GPOne.com, MotoGP.com |
Komentar