BOLASPORT.COM - Pesan dari Ole Gunnar Solskjaer kepada anak-anak asuhnya di Manchester United seakan sia-sia karena berujung pada pembantaian.
Petaka diperoleh Manchester United saat melakoni pertandingan ketiga mereka di Liga Inggris 2020-2021.
Bermain di kandang sendiri, Old Trafford, Minggu (4/10/2020), Setan Merah terbantai dengan skor 1-6.
Padahal tim tuan rumah unggul lebih dulu lewat gol penalti Bruno Fernandes saat laga baru berjalan dua menit.
Baca Juga: VIDEO - Momen Ambyar, Virgil van Dijk Dipermalukan Kapten Aston Villa
Namun, yang terjadi kemudian justru adalah tragedi.
Gawang Setan Merah diberondong oleh gelontoran gol Tanguy Ndombele, Serge Aurier, Son Heung-min, dan Harry Kane.
Dua nama terakhir menyumbang masing-masing dua gol buat Spurs.
Saat jeda pertandingan, ketika United dalam posisi tertinggal 1-4, Ole Gunnar Solskjaer mencoba membakar semangat anak-anak didiknya.
"Pesan dari pelatih untuk kami adalah tunjukkan keberanian, pergi ke lapangan, dan perlihatkan jati diri kami sebagai pemain Manchester United," tutur gelandang United, Scott McTominay, seperti dikutip BolaSport.com dari Express.
"Dia juga meminta kami agar jangan menghindar, tak boleh kehilangan bola, dan jangan melakukan tekel. Manchester United tak pernah seperti itu," ucap McTominay menambahkan.
Baca Juga: VIDEO - Kaki Lionel Messi Dihantam, Barcelona Sial Tak Dapat Penalti
Hasilnya, selepas rehat, gawang United malah kemasukan dua gol lagi.
Kekalahan dari Spurs menorehkan catatan minor dalam sejarah United.
Ini jadi kali ketiga Man United kebobolan enam gol dalam satu pertandingan Liga Inggris.
Dua momen kelam sebelumnya terjadi saat jumpa Southampton pada 1996 dan kemudian melawan Manchester City (2011).
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Express |
Komentar