BOLASPORT.COM - Tim balap satelit KTM, Red Bull KTM Tech3, menargetkan finis di posisi 8 besar pada klasemen akhir MotoGP 2020.
Target realistis ini diungkap sang bos tim, Herve Poncharal, menjelang seri balap MotoGP Prancis 2020 di Sirkuit Le Mans, 9-11 Oktober mendatang.
Red Bull KTM Tech3 sempat menjadi bahan pemberitaan setelah pembalap mereka, Miguel Oliveira, berhasil memenangi balapan MotoGP Styria 2020 di Red Bull Ring.
Kemenangan itu diraih Oliveira dengan sangat dramatis, tepatnya dengan cara double-overtake di tikungan terakhir lap final.
Namun, setelah menuai hasil positif tersebut, Oliveira seperti tak tahu cara menyelesaikan balapan.
Baca Juga: Ramai-ramai Absen dari Denmark Open 2020, Kidambi Srikanth Justru Ingin Juara
Alhasil, pembalap asal Portugal itu terus mencatat hasil gagal finis alias did not finish (DNF) pada tiga balapan terakhir.
Posisi Miguel Oliveira di klasemen sementara pembalap MotoGP 2020 pun kini melorot ke urutan ke-9.
Dia terpaut 49 poin dari sang pimpinan klasemen, Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT).
Baca Juga: Balapan Basah Diperkirakan Bakal Terjadi pada MotoGP Prancis 2020
"Kami kehilangan kontak dengan pimpinan klasemen setelah meraih DNF," ucap Herve Poncharal, dikutip dari Crash.
"Akan tetapi, kami tetap ingin bangkit, mencetak sejumlah poin penting agar bisa menembus posisi 8 besar dan terus bekerja dengan baik bersama para insinyur KTM demi pengembangan motor RC16," kata Poncharal lagi.
Tech3 KTM berpeluang mendulang poin melalui dua pembalap mereka, Miguel Oliveira dan Iker Lecuona, pada balapan MotoGP Prancis 2020 di Le Mans, akhir pekan ini.
Musim lalu, tim balap yang bermarkas di Bormes Les Mimosas, Prancis, itu, hanya bisa mengantar kedua pembalap mereka (Oliveira dan Hafizh Syahrin) finis di urutan ke-14 dan ke-15.
Baca Juga: Kento Momota Batal 'Comeback', Denmark Open 2020 Kian Tak Menarik?
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Crash.net |