BOLASPORT.COM - Pemain asal Brasil yang saat ini memperkuat Borneo FC,
Francisco Torres merasa terkejut dengan keputusan Liga 1 ditunda hingga November.
Padahal Borneo FC telah menjalani rangkaian persiapan demi menatap lanjutan Liga 1.
Skuat Borneo FC sudah menggelar latihan sejak 24 Agustus 2020.
Menurut Francisco Torres, penundaan kompetisi Liga 1 hingga November cukup membuat klub mengalami kerugian.
Baca Juga: Hanya Berbekal Video Youtube, Arema FC Mantap Rekrut Bruno Smith
Seharusnya, Borneo FC menjalani pertandingan tandang di pekan keempat Liga 1 melawan Madura United pada 2 Oktober 2020.
Akan tetapi, pada Selasa (29/9/2020), Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan menyatakan bahwa kompetisi Liga 1 dan Liga 2 ditunda hingga November.
Izin Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) yang tidak terbit menjadi penyebab ditundanya kompetisi Liga 1 dan Liga 2.
"Saya pikir itu (penundaan kompetisi Liga 1) tidak adil karena semua klub sudah memperbaiki segalanya (tiket terbang, hotel, dan semua)," kata mantan pemain Barito Putera.
Baca Juga: Denmark Open 2020 - Lakhsya Sen Janji Tampil Maksimal di Odense
Torres melanjutkan, durasi berakhirnya kompetisi Liga 1 pun pastinya akan mengalami perubahan.
Sejatinya, lanjutan Liga 1 digelar pada 1 Oktober 2020 dan berakhir hingga 28 Februari 2021.
"Klub kehilangan uang dan liga akan selesai dengan durasi yang lebih lama lagi," ujar pemain berusia 31 tahun kepada BolaSport.com.
Baca Juga: Bek Ini Rela Tinggalkan Keluarga demi Kembali Bertugas Bersama Persita
Saat ini, Torres dan pemain lainnya tengah menikmati masa liburan latihan tim yang diberikan Borneo FC.
Borneo FC memutuskan untuk memperpanjang durasi libur pemain hingga 8 Oktober 2020.
Awalnya para pemain Borneo FC dijadwalkan kembali berkumpul pada 6 Oktober 2020.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar