BOLASPORT.COM - Rekrutan anyar Manchester United, Edinson Cavani, seharusnya sudah memperkuat Setan Merah sejak enam tahun lalu.
Manchester United resmi mendatangkan Edinson Cavani jelang penutupan bursa transfer Liga Inggris musim panas 2020 pada Senin (5/10/2020) waktu setempat atau Selasa dini hari WIB.
Setan Merah, julukan Manchester United, memboyong Edinson Cavani secara gratis dengan label free transfer setelah pemain tersebut berpisah dari Paris Saint-Germain (PSG).
Seperti dilansir BolaSport.com dari situs resmi Man United, Cavani meneken kontrak satu tahun dengan opsi penambahan untuk tahun kedua.
Cavani, yang mewarisi nomor punggung 7, kemungkinan besar akan menjadi pemain Manchester United enam tahun lalu jika Sir Alex Ferguson berhasil dalam usahanya untuk merekrut striker Uruguay itu.
Pada awal musim 2013-2014, Sir Alex Ferguson baru saja lengser dari kursi pelatih Man United.
Baca Juga: Jadi Penerus David Beckham hingga Cristiano Ronaldo, Cavani Bangga Pakai Nomor 7 Man United
Namun, Ferguson masih membantu pelatih baru yang menggantikannya, David Moyes, dalam hal membangun tim.
Menurut laporan The Athletic seperti dilansir BolaSport.com dari Metro, Ed Woodward selaku CEO Man United mendorong Ferguson dan Moyes untuk mendatangkan Cavani.
Saat itu, Cavani baru saja meninggalkan Napoli dan bergabung dengan Paris Saint-Germain.
Seperti dikutip BolaSport.com dari Daily Mail, Ferguson sempat berbicara dengan Laurent Blanc, yang saat itu menjadi pelatih PSG, tentang kesepakatan untuk merekrut Cavani.
Baca Juga: 1 Hal Bagus yang Edinson Cavani Bisa Berikan untuk Manchester United
Namun, Blanc mengatakan kepada Ferguson bahwa Cavani tidak akan dijual setelah baru pindah ke ibu kota Prancis pada musim panas 2013.
Fergie kemudian menelepon Blanc untuk melihat kemungkinan apakah dia bisa membeli bomber kelahiran 14 Februari 1987 itu pada musim panas tahun berikutnya.
Selain itu, Ed Woodward juga disebut telah bertemu dengan agen Cavani, Claudio Anelluci, untuk membicarakan kesepakatan transfer.
Akan tetapi, Moyes mendiamkan gagasan untuk memboyong Cavani setelah menonton permainan bomber berpostur 184 cm ini sebanyak tiga kali di Prancis.
Menurut Metro, Moyes tidak terkesan dengan penyelesaian akhir sang penyerang saat bermain.
Pria yang kini melatih West Ham itu juga prihatin dengan biaya yang dibutuhkan untuk mengamankan kesepakatan.
Dia memilih untuk memprioritaskan penguatan lini pertahanan dan lini tengah di Manchester United.
Baca Juga: Edinson Cavani Pakai Nomor 7 di Manchester United, Fan: Seharusnya Jadon Sancho
Selama bursa transfer musim dingin 2014, Moyes mengamankan penandatanganan Juan Mata dari Chelsea dan dilaporkan dalam pembicaraan dengan Toni Kroos tentang kepindahan ke Old Trafford.
Namun, dia dipecat pada April 2014 dan kesepakatan untuk memboyong Kroos ikutan gagal.
Kendati demikian, Man United dikabarkan terus mengejar pemain tersebut meski kursi kepelatihan telah berpindah ke tangan Louis van Gaal hingga Ole Gunnar Solskjaer.
Woodward disebut ingin menambah energi untuk serangan Manchester United dan dia merasa klubnya harus memiliki superstar di tim mereka, termasuk pemain yang bisa menjadi pesaing dalam meraih Ballon d'Or.
Sekarang, pada tahun 2020, kecil kemungkinan Cavani yang berusia 33 tahun akan menjadi penantang untuk penghargaan itu, tetapi dia kini akhirnya resmi menjadi pemain Manchester United.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Daily Mail, Metro, Manutd.com |
Komentar